Kamu hujan yang perlahan selesai. Cinta dan kesunyian untuk sesaat mengenang langit yang pernah.
~Semenjak~
•••••
Sesaat semua menjadi ramai. Dari yang sepi dan sunyi, kini menjadi gaduh.
Rogue, untuk apa mereka menyerang pack ini? Apa mereka ingin mencari mati?
Hermione menjadi panik. Dia takut pesta pernikahan Avian dan Peery gagal, walau sebenarnya mereka sudah syah. Tapi bukankah tidak klop, jika pernikahan tanpa pesta?
Sedangkan Avian berusaha menenangkan Peery yang panik, karena firasat dia benar adanya. Pasti ada masalah dalam pesta pernikahannya.
"Sssttt, tenanglah sayang! Kita pasti aman. Kau lihat, banyak orang disini. Dan mustahil Rogue itu masuk kesini," ucap Avian berusaha menenangkan Peery.
Peery hanya mengangguk saja.
Disisi lain, Raisa berusaha tenang. Dia pasti aman. Dia berpikir disampingnya ada Thomas, dan di sekitarnya banyak Alpha. Sekuat apa memangnya Rogue itu menghadapi pack besar ini.
Bodoh memang mereka.
"Kau santai saja Raisa. Aku akan menghadapi Rogue itu. Beraninya dia mengacaukan pernikahan ini. Bodoh sekali mereka." Thomas berusaha tersenyum saat melihat Raisa.
Thomas mulai bangkit, tapi Raisa menahan tangan Thomas. "Jangan, diluar sangat berbahaya. Kita tidak tau Rogue itu sebanyak apa."
Thomas terkekeh. Hey, apa Raisa lupa, kalau dirinya adalah Alpha. Oh Alpha tidak seharusnya menunggu bukan? Hanya Alpha pengecut yang menunggu di dalam dan menunggu keadaan amat. Hanya Alpha pengecut itu.
"Hei, aku akan baik-baik saja. Lagi pun kau harus disini. Kau masih jadi manusia. Dan kau itu lemah. Biarkan aku membantu Alpha lainnya." Thomas mengacak rambut Raisa.
Raisa mengerucutkan bibirnya. "Hey aku tidak lemah!"ucapnya tidak terima dengan ucapan Thomas.
"Kau lemah!"
"Tidak!"
"Kau lemah Raisa!"
"Aku tidak lemah Thomas!"
Keras kepala sekali, gadis yang ada didepannya. Pikir Thomas. "Baiklah kau tidak lemah, tapi—"
Thomas mengantungkan ucapannya. "Tapi apa?" tanya Raisa penasaran.
"Tapi... kau kurang kuat," ucap Thomas di sertai tawanya. Raisa merasa kesal dengan pria aneh didepannya.
"Kau menyebalkan." Raisa membuang mukanya dan membuat Thomas terkekeh.
Oh betapa lucunya gadis didepannya. Apa semua gadis manusia selucu dia? Oh tidak, hanya Raisa yang seperti ini.
"Oh sudahlah Raisa. Lebih baik aku pergi sekarang. Jaga dirimu Raisa, aku akan kembali." Thomas mencolek dagu Raisa.
Raisa hanya tersenyum. Pria itu sangat baik. Padahal mereka baru saja bertemu. Apa ini kebahagiaan yang sesungguhnya? Bertemu pria lain, dan melupakan Peter.
Tapi mengenai Peter, dia tidak melihat Peter sama sekali. Kemana Peter? Apa dia masih ke kamar Devira?
Ah, kenapa Raisa masih memikirkan Peter? Bukankah dia tidak memikirkan Raisa?
"Raisa!" panggil Peery menghampiri Raisa. Dia berjalan di ikuti oleh Hermione dan Avian.
"Selamat ya Peery, kau sudah menikah. Semoga kau langgeng sampai maut memisahkan kalian," ucap Raisa langsung memeluk Peery.
KAMU SEDANG MEMBACA
[5] I'm Alpha's Mate! ✔
WerewolfR : 16+ Maaf ceritanya masih belum direvisi. •••• Aku adalah Raisa Swan. Gadis berumur 16 tahun. Aku kelas 2 Senior High School. Aku nerd dan aku adalah bahan bully-an semua temanku. Tunggu apa aku bisa sebut mereka semua temanku? Entahlah. Aku sen...