CHANYEOL POV.
Aku sampai disekolah, yaa Xoxo International School. sekolah No.1 dinegara ini, yg di bangun langsung oleh Appaku. rasanya sudah lama aku tidak kesini, hmm mungkin 5 thn.
Aku berjalan menelusuri koridor utama sekolah ini, diluar nampak sepi sekali..ya tentu saja karna ini masih jam pelajaran.
Lebih baik aku ke ruang Kepala Sekolah meminta seragam ku dan juga bertanya dimana kelas ku nanti.
"Annyeonghaseyo." sapa ku saat memasuki ruang Kepala Sekolah di lantai 2.
"Ohh silahkan masuk Chanyeol, aku sudah menunggu mu." katanya dan memspersilah kan ku duduk dihadapannya.
"Jadi kau sekarang bersekolah disini?" tanya pria yg mungkin berusia 47thn.
"Ne." jawab ku dingin karna aku malas sekali mendengar pertanyaan nya.
"Memangnya ada apa dengan Amerika? apakah tidak menyenangkan disana?" tanya nya lagi lalu mulai meminum kopi hitamnya itu.
"Aku dipindah kan kesini karna aku nanti yg akan meneruskan perusahaan ayahku. aku kemari ingin meminta seragam ku." ucap ku dengan cepat namun datar.
"Sebentar anak muda. aku akan menelfon seketarisku." pria itu mendekat ke meja kerjanya dan mulai menelfon seseorang tak lama ia menutup telfonnya.
"Seragam mu akan segera diantarkan lebih baik kau berkeliling dulu disekolah ini.."
"Baiklah. oh ya dimana kelas ku nanti?" tanya ku sebelum meninggalkan ruangan ini.
"Dilihat dari nilai nilai mu selama sekolah di Amerika kau bisa masuk di kelas unggulan sekolah ini. tapi karna appa mu pemilik sekolah ini jadi kau boleh memilih jika kau tidak suka."
Mr.Kang memberikan map tebal yg berisikan kelas kelas bedasarkan daftar nilai dan juga nama siswa dan siswinya.
Aku membalik halaman demi halaman map itu, sempat terpikir untuk masuk ke kelas Sehun dan Kai tapi itu semua teralihkan saat aku melihat nama gadis itu berada di kelas unggulan 12-A.
"Jika bisa aku ingin masuk kelas ini." pinta ku menunjuk daftar kelas itu sambil mengembalikan map tadi.
"Unggulan 12-A? kau yakin?apa kau tidak ingin sekelas dengan teman teman lama mu?" tanya nya lagi memastikan.
"Tidak. aku ingin disitu..Baekhyun teman ku ada dikelas itu." kata ku dengan nada sedikit memaksa.
"Yasudah kalau itu mau mu tuan muda Park. aku akan memberitahu wali kelasnya nanti, dan semoga kau bisa mengikuti pelajaran dikelas itu dengan baik, karna semua murid disana punya kemampuan diatas rata rata." ucap nya lalu mulai meminum kopi nya lagi.
"Kalau begitu aku akan pergi.. " setelah memberi hormat langsung ku menuju pintu keluar.
Kulirik arloji yg ada ditangan kiri ku, pukul 09:15 Am. masih 15 menit lagi aku baru bisa bertemu mereka saat istirahat nanti, lebih baik aku menunggu mereka dikantin.
Dengan cepat aku menuruni anak tangga lalu berbelok kanan, kantin juga terlihat belum buka semua jadi kuputuskan menunggu didalam saja.
Saat aku membuka pintu kaca beberapa pelayan kantin melihat kearah ku dan meberi hormat, hei apa mereka mengenal ku? respon ku hanya senyum simpel lalu aku berjalan menuju meja dipojok belakang.
"Selamat datang, kau ingin pesan sesuatu tuan Park Chanyeol?" seorang pelayan menghampiri meja ku dan bertanya.
"Kau tau siapa aku?" aku sungguh bingung kenapa dia bisa tau namaku
"Tentu. semua orang membicarakan mu hari ini karna kehadiran anda." jawab pelayan pria itu.
"Wow..aku tidak tau soal itu. ah iya aku ingin pesan Americano satu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Of Dare✔️
Fanfictionseorang gadis polos dan rendah hati yg tidak tahu menahu tentang cinta. sampai suatu saat dia betemu dengan seorang lelaki tampan yang memiliki pikiran byuntae. siapa yg tahu jika ternyata kakak dari gadis itu tidak beda jauh dari pria tampan itu, t...
