Sesampainya di Hokkaido Hyuna dan Jongdae langsung menuju restoran tempat makan siang mereka. Sebenarnya perjalanan mereka kesana sudah direncanakan jauh-jauh hari, Jongdae sudah terlanjur memesan tiket pesawat dan penginapan untuk mereka. Oleh karna itu saat Baekhyun mengundang Hyuna tidak mungkin gadis itu membatalkan salah satu acara tersebut. Akhirnya Jongdae terpaksa mereschedule jam penerbangan mereka.
Jika kalian bertanya-tanya apa mereka hanya berdua? Tentu saja tidak. Suho tidak akan membiarkan adiknya pergi sendiri dengan lelaki yang belum lama dia kenal.
Suho akan tiba nanti malam saat semua pekerjaannya sudah selesai. Dia juga tidak datang keacara Baekhyun, sebagai gantinya Suho mengirimi karangan bunga sebagai ucapan selamat darinya. Siapa sangka kedatangannya ke Jepang untuk berlibur menemui adiknya, namun sang ayah memintanya untuk tetap datang ke kantornya.
"Jadi kemana kita selanjutnya?" Tanya Hyuna penasaran sambil menyendokan kembali pasta dipiringnya.
Itinerary mereka berada pada Jongdae, Hyuna hanya terima beres untuk satu hal itu jika sedang berliburan.
"Hmm, Suho akan tiba pukul 7 malam. Sambil menunggu nya kita bisa pergi ke Rusutsu Ski."
Jawab Jongdae tanpa mengalihkan pandanganya pada ponsel, melihat rute perjalanan mereka."Tapi aku tidak mungkin bermain ski dengan kondisi seperti ini."
"Kau tidak perlu bermain, pemandangan disana sangat bagus. Lihat.." Jongdae memperlihatkan foto-foto yang ada di ponselnya.
"Hhmm...baiklah, lalu?"
"Karna tempat ini dekat dari hotel kita menginap, kita bisa menggunakan kereta monorail untuk transportasinya."
Hyuna pun mengangguk paham, setelah itu mereka berdua sibuk menghabisi makanan karena Jongdae sudah membeli tiket kereta dengan jadwal keberangkatan 90 menit kedepan.
Namun, siapa sangka ternyata sesampainya disana Jongdae memaksa Hyuna untuk menemaninya bermain ski. Pria itu tidak tahan jika hanya sekedar melihat-lihat pemandangan atau membeli souvenir, jadi dia langsung menyewa peralatan ski untuk dua orang.
Hyuna hanya berharap tidak ada orang lain yang mengetahui kegiatannya ini, dan semoga aja kaki nya itu sudah cukup baik untuk berseluncur. Ngomong-ngomong tentang berseluncur diatas salju seperti ini Hyuna tidak terlalu paham bagaimana cara kerjanya.
"Suho akan marah jika dia tau kita bermain ini." Kata Hyuna sambil memperhatikan Jongdae yang sedang memasangkan sepatu mikiknya.
"Karna itu kita harus cepat sebelum dia datang. Kajja.." Jongdae bangun dari jongkoknya lalu Menari tangan Hyuna untuk menuju garis start mereka.
"Tapii...yaakk! Tungguu Kim Jongdae!!." Hyuna panik melihat Jongdae yang sudah meluncur lebih dahulu tanpa mengajaknya atau memberi aba-aba. Bahkan Hyuna lupa mengatakan dia tidak tahu bagaimana cara berseluncur yang benar.
Jongdae menoleh kebelakang menggerakan tangannya tanda mengajak Hyuna untuk segera turun dari sana. Sambil merapalkan doa Hyuna dengan pelan-pelan menggerakan kaki-kakinya, dia ragu, hendak mengurungkan niatnya, kakinya sudah ingin mundur kembali tapi entah kenapa malah tubuhnya seketika bergerak meluncur diatas salju begitu saja.
"Aaaaaa....Jongdae-yaa!!"
Pergerakan turun Hyuna terlihat diluar kendali, memang gadis itu tidak tahu harus berbuat apa selain berdoa dan berteriak agar ada yang menolongnya. Dia tidak berani menggerakan apapun baik itu kaki atau tangannya, Hyuna takut itu malah membuatnya jatuh dan terguling-guling. Gadis itu hanya bisa fokus untuk menahan keseimbangan tubuhnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Of Dare✔️
Fanfictionseorang gadis polos dan rendah hati yg tidak tahu menahu tentang cinta. sampai suatu saat dia betemu dengan seorang lelaki tampan yang memiliki pikiran byuntae. siapa yg tahu jika ternyata kakak dari gadis itu tidak beda jauh dari pria tampan itu, t...