seorang gadis polos dan rendah hati yg tidak tahu menahu tentang cinta.
sampai suatu saat dia betemu dengan seorang lelaki tampan yang memiliki pikiran byuntae. siapa yg tahu jika ternyata kakak dari gadis itu tidak beda jauh dari pria tampan itu, t...
Sudah seminggu yang lalu aku keluar dari rumah sakit sejak insiden kerancunan sosis yang aku beli di pinggir jalan. Dan selama tiga hari juga makan ku selalu di atur oleh eomma. Hampir semua berjenis sayuran dan soup kacang yang aku makan setelah keluar dari tempat Lay gege bekerja itu.
Kini aku tengah bersiap untuk pergi kesuatu tempat yang sudah di tunggu seseorang, mungkin ini bisa dianggap dinner karna sekarang sudah jam tujuh malam.
Dia meminta ku untuk tampil cantik malam ini jadi, sekarang dress berwarna hitam polos sudah melekat sempuran ditubuh ku, agar tidak terlalu monoton aku memakai kalung sebagai tambahan aksesoris karna bahu ku ini sedikit terbuka.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Cantik sekali putri ku malam ini, apa kau akan pergi bersama Chanyeol?" Tanya eomma ketika aku sudah turun kelantai bawah.
Tidak biasanya dia mengira aku akan pergi bersama Chanyeol, atau mungkin dia sudah bisa menerima Chanyeol? Ah semoga saja seperti itu.
Kini aku diperjalanan menuju restoran tersebut dengan supir pribadi, Aku memang sengaja tidak memintanya untuk menjemputku, padahal dia sudah menawari nya. tapi aku menolaknya dan sekarang dia sudah menunggu ku disana.
Akhirnya aku sampai juga di restoran seafood bintang lima. Pelayan depan pintu masuk langsung menyambut ku dan menanyai nama ku, lalu dia mengantarkan ke meja yang tempatnya dekat sekat kaca antara ruangan indoor dan outdoor.
"Maaf aku terlambat."
"Tidak, kau tepat waktu." Ujar JongDae saat melihat ku datang dia langsung menarik kan kursi untuk aku duduk dihadapannya.
Ya saat ini yang dihadapan ku adalah JongDae. Aku datang atas permintaan nya sendiri saat dia menjenguk ku di Rumah sakit.
"Terimakasih." Balas ku saat sudah duduk nyaman ditempat.
Tak lama, pelayan menghampiri meja kami dan menaruh beberapa piring makanan lengkap dengan makanan pembuka dan hidangan cuci mulut. Hebatnya, JongDae memasan semua makanan ini tepat dengan menu seafood favorit ku.
Saat makan, diantara kami hanya ada obrolan kecil dan singkat. Dari tadi JongDae juga selalu terseyum ketika melihat ku menjawab pertanyaan dari nya.
JongDae terlihat sudah selesai makan, dia menaruh perlatan makan yang dipegang nya lalu mengelap mulut nya dengan serbet yang sudah disediakan.
"Aku tak menyangka, kau akan menerima ku kali ini. Ku kira kau tidak akan datang." Kata JongDae setelah meneguk minumannya.
Kali ini aku hanya bisa terseyum membalas ucapannya. Sunggu aku malu di tatap seperti itu oleh dia, jadi aku terus menunduk kan kepala ku sambil memotong puding sebagai hidangan penutup kami.
"Hyuna, maaf jika aku terlalu bayak meminta kepada mu. Tapi ini terakhir kalinya aku meminta mu untuk menerima yang satu ini. Kumohon Simpan ini baik-baik dari ku."
