Setelah lagu itu selesai, kini aku mendengar ada suara instruments dari alat musik yang berada di batas panggung, dan menandakan agar kita mulai bernyanyi pada malam ini. Aku melihat ke sekelilingku, terlihat mereka mengikuti alunan musik dan ada pula yang ikut bernyanyi sambil menepuk tangan perlahan. Ya, lagu ini cukup membuat hatiku kembali tenang. Aku melihat Theo ikut bernyanyi sambil badannya bergerak ke kanan dan ke kiri. Aku mencoba untuk tersenyum dengan menghapus air mataku kembali.
Aku sedikit terkejut ketika melihat ada beberapa orang yang maju ke depan untuk menari mengikuti alunan musik tersebut. Aku tertawa lebar di saat melihat seorang lansia dengan dasi kupu-kupu yang berwarna merah melingkar di kerah bajunya itu, tengah ikut menari bersama mereka dengan penuh semangat. Di tambah sekarang aku melihat ada seorang laki-laki bertubuh gemuk memakai costume santa yang ikut menari bersama mereka.
Tanpa sadar aku menepuk kedua tanganku dengan tersenyum lebar melihat aksi mereka dari kursiku. Aku menoleh kearah Theo dan dia tersenyum lebar saat melihat aku kembali menjadi periang. Aku sekarang tahu maksud dari Theo mengajakku untuk menghabiskan malam natal di outdoor Restaurant. Dia hanya ingin membuatku bahagia dengan kehidupanku yang sekarang.
Nat? Apa Theo adalah orang yang kau tunjuk untuk menemani hari-hariku selama ini? Kalau benar dia, Aku harap kau juga ikut senang dengan keberadaan Theo sekarang.
***
Aku melihat santa itu tengah berjalan kearahku dengan membawa sebuah tas santa berwarna merah yang besar dan ku yakin terdapat banyak kado di dalamnya.
"WOOHOHO... SELAMAT NATAL GADIS MANIS" ucap Santa itu kepadaku.
Aku melihat Ia meletakkan dua buah kado dengan pita berwarna emas di atas mejaku lalu pergi meninggalkanku dan juga Theo.
Kulihat ukuran kado itu ada yang berukuran sedang dan juga kecil. Aku melihat kearah Theo yang terlihat terkejut saat aku menerima dua buah kado dari santa.
"Anak baik akan mendapatkan kado istimewa dari santa" ucapnya dengan sedikit berteriak karena suara musik yang mengalun cukup terdengar kencang. Aku segera membuka kado kecil itu dengan raut wajah yang sangat senang. Demi Tuhan aku sangat terkejut ketika membuka kado kecil ini.
Betapa cantiknya cincin berbentuk mahkota itu, aku sama sekali tidak bisa mengatakan apapun saat aku mencobanya di jari manis kananku dan ternyata pas. Aku kembali membuka satu buah kado lagi yang berukuran sedang.
"Kotak musik? Theo Ini kan?" Aku mengambil isi dari kado berukuran sedang itu dan memperlihatkannya kepada Theo.
Ternyata Theo berbohong kepadaku saat ia menyuruhku untuk mengambil kotak musik tersebut dari dalam kotak dengan alasan akan memberikan kotak musik itu untuk keponakan perempuanya. Theo tersenyum lebar dan berjalan ke arahku lalu berjongkok di hadapanku dengan menggenggam setangkai mawar putih yang Ia ambil dari dalam vas kecil diatas meja kami.
Aku mendengar kini ada seseorang yang memainkan sebuah nada yang sepertinya aku sudah tidak asing lagi mendengarnya. Aku melihat ada seseorang yang memberikan sebuah Mic kepada Theo. Aku terkejut karena ternyata, Theo akan menyanyikan sebuah lagu untukku di malam ini dan tidak tanggung-tanggung dia mengajakku untuk bangkit dan berjalan perlahan ke atas panggung. Melewati semua orang yang berada di Outdoor Restaurant. Yup, mereka terlihat ikut senang sama seperti perasaanku.
Aku sudah berada di atas panggung bersama Theo yang tengah bernyanyi, Suaranya begitu bagus sama seperti saat Nathan pernah menyanyikan sebuah lagu untukku. Mataku membesar sesaat melihat begitu banyak lampion yang berterbangan di langit berwarna biru kehitaman.
Aku terus melihat keatas, memperhatikan lampu lampion yang kini cahayanya hampir sama dengan bintang di langit. Aku merasakan Theo mengecup keningku kembali dan berbisik, "Selamat Natal Cal."
Aku sama sekali tidak bisa mengucapkan kalimat apapun dari mulutku pada malam ini. Yang aku rasakan hanyalah kebahagiaan yang selama ini hanya aku dapat dari seorang Nathan. Tapi pada malam ini, Tuhan memberikan kebahagiaan itu kembali lewat Agustinus Theodore Weston.
Ya... Dia adalah orang yang tengah berdiri tepat di sampingku.
KAMU SEDANG MEMBACA
[Completed] Heart In The Sky
Teen Fiction1st Love yourself project story [Love your body] in LY [9/4/19] HIGHEST RANKING: #103 IN FUTURE [9/4/19] -Sebuah kado kecil dari Tuhan, Untuk Cal- ❤ Heart In The Sky ❤ Heart In The Sky 2 ❤ Heart In The Sky 3 Karna Tuh...