imperious girl (My Story)

1:kedatangan

"Sial, kenapa gadis sok pintar itu harus tinggal di rumah gue sih, menyebalkan" gumam ayu masih teriak2 di kamar nya sendiri

Hari ini hari terakhir libur sekolah, besok adalah hari pertama masuk kelas 12, ayu bersiap-siap hendak pergi kerumah temannya, menikmati hari terakhir liburan.

"Gue gak mau ketemu sama cewek norak kaya nia itu" bicara dengan dirinya sendiri, sambil berhias diri di depan cermin.

"Mau kemana, sayang?" ucap seorang wanita dewasa, terdengar suaranya sangat lembut sambil melihat putrinya berjalan menuju pintu.

Ayu yang sudah ada di depan pintu, sontak menoleh ke arah suara itu. "ma, jangan paksa ayu tetap tinggal di rumah, karena ayu ada urusan sama teman2" gerutu ayu kesal

Ibunya terlihat menahan emosi "tapi kan, sepupu ayu mau datang, hari ini, ayah nanti marah lo, kalo ayu gak ada di rumah!" terang ibunya

"Kenapa sih ayah sama mama gak pernah ngerti perasaan anaknya sendiri, sialan" gumam nya dalam hati, "baik, tapi mama jangan coba-coba paksa ayu untuk berteman sama nia" tegas ayu yang terpaksa langsung pergi ke kamar tidurnya

Di dalam kamar, smartphone ayu berbunyi,

"Ayu, udah di mana nih?, gue sama sinta udah ada di tempat biasa, di rumah gue tepatnya hehe. eh, cepetan kesini?;" tanya lina

"Gue gak bisa datang lin, tahu kan gimana sifat ayah gue;!" jawabnya berdecak kesal

"Masalah sepupu lo itu ya, yang hari ini datang kerumah"

"Ehmm"

"Esok gimana, kalo kita kerjain sepupu lo itu di sekolah?"

Mendengar ide lina, ayu kelihatan sumringah dan tersenyum sinis "oke"

Tok, tok, tok.

"Ayu" teriak ibunya dari luar kamar, ayu pun menutup telpon nya

Ayu pun membuka pintu "ada apa lagi mama? Jangan ganggu ayu napa?" Menatap ibunya dengan tatapan tajam

Ibu ayu tersenyum "sepupu mu udah datang tuh, samperin geh sana?" pintanya ke putri kesayangannya.

Hah? Cepet amat cewek norak itu sampai kerumah, ganggu hidup gue aja tu bocah!, Ayu sebenarnya paling gak suka sama nia, tapi karena ayu takut sama ayahnya, terpaksa ayu mengikuti perintah ibunya "iya" ujarnya singkat

Di ruang tamu nia duduk sambil melihat-lihat sekeliling rumah itu, dan terlihat takjub karena rumah itu terlihat begitu mewah
Dinding-dindingnya berwarna merah muda, semua barang tertata rapi, nia pun meminum susu coklat hangat yang tadi sudah di sediakan oleh bibi.(pembantu)

"Kenapa sih lo tinggal di rumah gue?" bentak ayu

Nia langsung berdiri mendengar suara ayu "a-aku" nia gugup melihat wajah ayu yang kelihatan marah "tanya aja langsung sama paman dan tante" mencoba tenang

"Lo itu ya, sudah numpang, gak sopan lagi sama yang punya rumah" wajah ayu mulai memerah karena marah " ngaca lo, cewek norak"

"Tunggu dulu," nia mengangkat satu keningnya "rumah ini kan punya orangtua kamu, bukan nya punya kamu" nia mulai kesal dan ikut menatap tajam ayu

Sebelum ayu menjawab ibu ayu datang "kenapa ribut sekali sih?" membuat ayu diam , sedangkan nia tersenyum manis

"maaf tante, aku gak bermaksud buat keributan" jawab nia merasa bersalah

"Gak papa kok, mending kamu istirahat, perjalanan nia kan jauh, iya kan sayang?" tersenyum memandang keponakannya, "di sana kamar tidur nia" mama ayu menunjuk salah satu kamar

"Makasih tante" jawab nia masih tersenyum manis dan mulai berjalan menuju kamar tidur yang di tunjuk sama mama ayu

Dasar cewek norak, belagu, dia fikir dia manis gitu, dia fikir mama gue bisa sayang sama dia gitu, kata ayu dalam hati, awas saja ya di sekolah gue kerjain lo, sambil melihat punggung nia yang semakin menjauh

Nia menghela nafas setelah masuk kedalam kamarnya "aku harus sabar menghadapi cewek sombong itu, tapi aku tetep sayang sama ayu." ujar nia bicara pada dirinya sendiri

Ibu ayu terlihat ingin marah sama putrinya ini, ayu pun menyadari akan hal itu, tapi ayu tetap tenang dan santai

"Ayu juga mau istirahat, jangan ganggu ayu lagi" berjalan meninggalkan ibunya

"Selamat istirahat sayang" kata ibunya seperti biasa, suara mama ayu selalu lembut

"Ya" jawab ayu sekenanya

Bersambung

-----------------

Maaf ya kalo ceritanya agak membingungkan, komen dan kritik nya saya tunggu ya, baik buruknya saya terima kok,

Besok ayu sama nia sekolah lo, nia di sini sebagai murid pindahan,

Karena sebelum tinggal di rumah ortu ayu, nia tinggal sama ortunya di luar kota

Nanti kalian juga tahu alasan kenapa nia tinggal di rumah ortu ayu,

Di tunggu komen dan kritik kan nya

Akhir kata, vote and koment.