"KAK MARK ANTERIN YERIM SEKOLAH. KAKAK GYEOM GA MAU ANTER " curhat Yerim
"NGGA KAK BOONG YERIMNYA AJA YANG GA MAU AKU BONCENG."
"JANGAN DENGERIN KAK GYEOM. DIA BILANG MENDINGAN ANTERIN TZUYU DARIPADA BARENG SAMA YERIM."
"Udah ah teriak mulu dikira ini hutan. Ayo Yerim kakak anter. Sekalian berangkat kerja."
"Kakak emang pengertian banget deh." Ujar Yugyeom.
"Katanya mau jemput Tzuyu. Sana jemput." Timpal Yerim sinis.
"Yeu, julid mulu si Yerim." Kata Yugyeom.
Akhirnya Yerim masuk ke mobil.
"Kenapa kakak ijinin Kak Ugom jemput Tzuyu sih kan kakak jadi repot anter Yerim."
"Biar sukses pdkt nya Yer." Jawab Mark.
"Kalau nanti Ugom pacaran siapa yang mau nebengin Yerim?"
"Ya cari gebetan lah dek."
"Inceran ade bukan anak SMA kak. Tetep aja nanti sudah."
"Siapa emang?" Tanya Mark.
"Ada deh rahasia." Jawab Yerim
Mark itu sangat menyayangi Yerim. Adik bungsunya. Kalau kata Gyeom prioritas Mark itu Wendy Yerim baru dia.
"Kak kok bisa pacaran sama Kak Wendy kan Kak Wendy banyak yang incer. Kak Chanyeol sama Kak Yoongi."
"hmmmmmm kuncinya percaya diri aja. Mereka juga ganteng tapi kurang berani menyatakan. Zaman sekarang itu harus berani dalam hal benar. Jangan ragu. Nanti kesalip." Nasihat Mark. Yerim mengangguk.
"Seneng sih punya kakak ipar kaya Kak Wendy. Soalnya kalau aku pulang sekolah terus kakak belum pulang suka kirim makanan. Baik banget deh."
"Lah kok kakak ga tau. Jadi ini yang dia bilang kejutan."
"Malahan masakan jumat kemarin itu kak Wendy yang masakin di rumah." Kata Yerim
"Pantesan enak banget. Buatan calon istri ternyata."
(((Aku suka senyam senyum sendiri bayangin markdy tuh))))
***
Pulang sekolah yugyeom mengajak kawan - kawannya. Mingyu, Bambam, Junhoe dan Jungkook.
"Rumah lo emang the best gyeom. sepi." Kata Junhoe.
"Ini karena yerim lagi main di rumah chaeng." Kata Yugyeom.
"Kakak lo balik jamber emang?" Tanya Mingyu.
"Jam 7 malam sampe rumah biasanya. Maklum dah kerja." Jawab Gyeom.
"Kok rumah lo bisa rapih. Padahal ga ada Bibinya?" Tanya bambam
"Ada kok tapi sebelum tengah hari udah pulang. Ga nginep."
"Eh Yerim kok makin gede makin cakep ya." Kata Junhoe setelah melihat foto yang dipajang di runag keluarga.
"Iya Gom dulu waktu kecil dia ingusan. Sekarang ga kalah badai sama Tzuyu." Kata mingyu.
"Iyalah abangnya aja ganteng ganteng." Kata Yugyeom.
"Bam kok ga diintilin kembaran lo?" Tanya Jungkook
"Sekarang nempelinnya Eunha semenjak suka pake kutek. Katanya ga asik main sama kita, mesum." Jawab bambam
"Dia udah sadar kalau dia berbeda dengan kita." Kata Yugyeom
Tak sampai lima belas menit ada suara perempuan di ruang tamu, yaitu Yerim, Chaeng, Tzuyu, dan Somi.
"Ih Yer kok banyak sepatu cowok."
"Paling temennya kak Ugom."
"Males ah kalau ada kak mingyu suka godain." Kata Tzuyu.
"Somi juga males kalau ada kak Mingyu suka gombal."
"Apalagi ada kak bambam. Nanti marknya bete." Ujar Chaeng.
"Udah ke rumah aku aja." Kata Tzuyu.
"Bentar yerim ganti baju dulu."
Dengan was was yerim naik ke lantai dua. Terdengar suara - suara aneh. Begitu sampai di ruang tv ingin rasanya yerim mengamuk.
"YA TUHAN YUGYEOM JUNGKOOK JUNHOE BAMBAM MINGYU!!! MALAH NONTON BOKEP. MATIIN GA SEKARANG."
Kelima remaja yang sedang tiduran menikamati tontonan terlarang langsung kaget. Yugyeom langsung matiin TV. Yang lain malu. Jelaslah ke GAP lagi nonton bokep sama anak dibawah umur itu rasanya...... jatuh harga diri.
"SEKARANG KALIAN DUDUK. JANGAN ADA YANG KABUR" kata Yerim. Ia turun ke bawah tidak lupa mengunci pintu.
"Kalian duluan aja. Aku ada hal penting. Nanti nyusul."
***
"Adik lo mau ngapain Gyeom?"tanya Junhoe.
"Ga tau gua. Dia unpredictable." Jawab Gyeom.
"Lagian sih sih June ngajak nonton bokep." Kata Mingyu
"Tai lo Gyu nyalahin tadi aja lo paling semangat ya." Kata Jungkook.
Setelah mengumpul kan Ten (kakaknya bambam), Sowon (kakaknya jungkook), Soojung (kakaknya Junhoe), dan Jeno ( adiknya Mingyu) Yerim kembali ke rumah.
"Ayo kak, mereka diatas."
"Eh Yer kok Jeno yang diajak bukan Jongin?" Tanya Soojung.
"Kak Jongin tuh 11 12 sama kak mingyu ga akan kasih efek jera." Jawab Yerim lantang. Soojung sebagai pacar Jongin manggut. Ia paham betul bahwa kebiasaan aneh Mingyu menurun dari kakaknya.
"YAAAA JUNHOE NAPA LO NONTON BOKEP DI RUMAH ORANG. GUA UDAH LARANG YA. AYO PULANG SEKARANG." Handrik Soojung begitu melihat tampang adiknya. Naas nasib Junhoe.
"Bam ikut kakak." kata Ten. Kemduian Ten berbisik "kok songong ga ngajakin sih."
"Yaampun Jungkook. Kakak tuh ya pusing. Ga kak Mino ga Kamu berulah mulu." Kata Sowon. Kemudian pulang.
Tinggal tersisa Mingyu dan Jeno.
"Yer, tolong marahin Mingyu sekalian. Aku udah pusing." Kata Jeno.
"Ngga ah yerim juga malas jen. Ajakin pulang aja kakaknya." Kata Yerim. Akhirnya Mingyu dibawa pulang jeno. Tinggalah kakak beradik ini berdua.
Yerim langsung menyemprot kakaknya.
"NAKAL YA KAK GYEOM. NONTON PORNO. BUKANNYA MELAKUKAN HAL YANG BERMANFAAT." Ceramah yerim
"Bermanfaat kok yer, menambah pengetahuan di bidang Biologi." Kata Yugyeom.
"Halah pengetahuan, Biologi aja lo remedial kak. Harus yerim bilangin Kak Mark nih. Biar kakak bisa tobat." Ujar Yerim
"Jangan bilang Kak Mark. Janji Kakak mau tobat."
"Ngga Yerim mau bilang. Biar efek jera. Lagian rumah kosong malah dipake nonton porno. Mulai besok kakak ga boleh pegang kunci rumah. "
"Lah kok gitu."
"Yerim ga yakin kakak tobat dalam waktu dekat paling juga boong. Kalau pegang kunci rumah bisa kaya tadi lagi. Jadi besok dan seterusnya kakak harus anter jemput? Gimana?"
"Iyaaa tapi janji jangan bilang Kak Mark."
"Maaf ga bisa janji soal itu."
KAMU SEDANG MEMBACA
tetangga masa gitu ✔
Poetryblok A tidak pernah tidak ramai. 24 kepala keluarga dengan putra - putri berusia sebaya. Kadang ada berantem kadang ada yang dinistakan kadang ada yang ga pernah ngerti orang lain ngomong apa. Cover by paradisehun Highest Rank #2 in fanfiction [201...