Nayeon lagi nongkrong di balkon. Galau ceritanya. Tapi, galaunya gagal soalnya tetangga sebelah begitu ramai. Terdengar suara barang jatuh dan kecicikan dari rumah no 5. Belum lagi paduan suara kembar titisan takis ent. di balkon rumah mereka yang berlaga penyanyi tengah konser ditambah Ten yang kali ini ikutan membawa sapu yang ia pelakukan bagai gitar.
Nayeon tertawa. Ada - ada saja memang kelakuan tetangganya ini.
"Eh Nayeon jangan ngelamun di balkon nanti jatuh." Ujar yang baru saja lewat Eunkwang.
"Eh kak EK abis darimana ?" Tanya Nayeon.
"Jemput tukang speaker dia nyasar."
"Wah speaker buat apa kak?"
"Buat senam pagi! Ikut ya Nay hari minggu besok."
"Siap kak."
Kadang Nayeon tuh pengen punya adik lagi. Biar rumahnya semarak kaya rumah orang lain. Ia baru sadar di balkon rumah seberang juga Jisoo lagi bertopang dagu.
"JISOOOOO." panggil Nayeon.
"NAYYYY." sahut Jisoo.
"KENAPA NGELAMUN LO ?"
"GAK APA. LO JUGA NAPA NGELAMUN? " Jawab Jisoo sebenernya masih nyesek tragedi bunga. Makanya diem di balkon biar refresing. Apalagi liat ke seberang rumah ada kerusuhan Jongin bersaudara, Ten bersaudara dan semarak rumahnya rumah EK.
"BESOK MAIN YOK!" teriak Nayeon.
"AYO. NONGRONG AJA DI WARUNG KOPI." Kata Jisoo
"JANGAN AH NANTI GUA KETEMU MANTAN LAGI JALAN SAMA GEBETANNYA." Teriak Nayeon
"FRONTAL JIR. KELUAR NANTI MANTAN LO NAY."
"BODO AMAT. BIAR GEBETANNYA KELUAR JUGA."
"LO BELUM CERITA. SIAPA EMANG ?"
"SEBELAHAN RUMAH CEWEKNYA SEKARANG."
"SABLENG LO KEDENGERAN ORANG LAIN. TAPI MENDING LO SEMPET JADIAN GUA MAH CIDAHA." Kata Jisoo
"LAGIAN LO NAKSIR COWOK BEGITU. KAGAK ADA MENDINGNYA SIH SOO. KIT ATI JUGA GUA"
"LO PAKE MUTUSIN SEGALA. JUMAWA SIH BILANG PASTI DIAJAK BALIKAN TAUNYA NYANGKUT SAMA RUMAH SEBELAH ."
Mereka berdua tidak sadar percakapanya didengar semua orang yang lewat dan rumah - rumah disebelah.
"EH NAYEON JISOO KALAU MAU GALAU JANGAN DI BALKON BERISIK. DARIPADA LO GALAUIN MANTAN SAMA CIDAHA MENDING SAMA GUA AJA. " kata Bobby yang nyempetin berenti di tengah jalan buat denger obrolan mereka. Setelah Bobby ngomong Nayeon sama Jisoo langsung masuk ke dalam.
Dih malesin si bobby. Batin jisoo
ngarepin jinyoung yang nongol malah si bobby. Batin nayeon.
"Nayeon sama Jisoo jutek banget sama gua." Kata bobby. Kemudian ia menyalakan kembali vespanya dan pulang ke rumahnya.
Disaat yang sama dari balkon Baekhyun
"Tae...."
"Apaan kakak lo nelpon gua segala."
"Ke balkon sekarang."
"Ada apa sih gaje lo nelpon bukannya masuk aja."
"Lagi seru gua dengerin omomgan Nayeon. Katanya Jinyoung gebet si Jennie." Kata baekhyun
"Seriusan lo kok kedengeran?"
"Ah banyak nanya mereka ngomong dari balkon ke balkon."
"Oke gua ke balkon sekarang." Kata Tae.
Demi gosip baekhyun rela kehilangan pulsa 1600.
Di rumah Jennie.
"Jen lo dinyinyirin Nayeon. Seru nihm" Kata Mingyu.
"Serulah. Gua sutradaranya." Kata Jongin
"Jahat lo Jong ngenalin gua ke jinyoung. Berabe kan sekarang." Ujar Jennie.
"Gak apa seru tau Jen. Nayeon kan terkenal evil kalau sesuatu miliknya keganggu. Uji mental lah." Kata Jongin. Sungguh perbuatan kakak yang tidak patut dicontoh.
"Jong tau ga tempatnya setan dimana ?" tanya Jennie
"Neraka lah. Bego lo Jen" Jawab Jongin.
"Tuh tau, mending buru balik ke tempat asal lo. Sumpah ya jong kelakuan lo kali ini kaya setan. bikin idup gua dalam masalah." Kata Jennie.
Sedangkan Ten Bambam dan Lisa memilih cuek cuek saja melanjutkan konser mereka, tidak terganggu ulah Nayeon dan Jisoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
tetangga masa gitu ✔
Poetryblok A tidak pernah tidak ramai. 24 kepala keluarga dengan putra - putri berusia sebaya. Kadang ada berantem kadang ada yang dinistakan kadang ada yang ga pernah ngerti orang lain ngomong apa. Cover by paradisehun Highest Rank #2 in fanfiction [201...