blok A no 21

42.5K 4.2K 262
                                    

Sungjae punya adik kembar Jeonghan dan Jeongyeon (ikut umur jeongyeon ya). Tetapi kelakuannya benar - benar berkebalikan. Jeonghan yang cinta rambut panjang dan jeongyeon yang ga suka rambutnya dipanjangin.

"Han mau kemana ?" Tanya sungjae.

"Ke Una. Nih rambut udah lama ga creambath. Ga enak."

Sungjae cuma melongo. Gak lama si bungsu jeongyeon keluar kamar.

"Yeon mau ke Una juga sama jeonghan?"

"Idih ogah banget nyalon. Mau ke rumah yugyeom main pes."

Sungjae geleng - geleng kepala. Ini anak kembar ketuker jiwanya kali ya?

"KAK SUNGJAE." Panggil Joy.

"Eh joyi udah disini. Ayok masuk" Ajak sungjae.

"Kita mau kemana sih kak sampe joyi yang nyamper kesini."

"Nih cobain." Kata sungjae.

"Ini jaket kan?" Tanya Joy.

"Iya, minggu depan kakak mau ngajak joy mancing di pantai." Kata sungjae.

"Seriusan nih. Kalau iya joy seneng banget kak. Cuma gimana ijinnya sama kak yeol kak nyoung."

"Tenang urusan kakak itu mah."

"Soalnya dua minggu lalu joy nolak diajak ke pantai sama kakak."

"Tenang lah nanti kakak yang bilang. Sekarang jalan yuk. Kakak mau ajak kamu ke tempat favorit kakak." Ujar Sungjae.

***

"Jeongyeon kok lo ga ajakin jeonghan sih." Ujar yugyeom.

"Dia ga akan mau main pes sama kalian. Lagian lagi pergi dia." Kata jeongyeon

"Emang kemana perginya ?" Tanya Jungkook.

"nyalon katanya mau creambath."

"ya tuhan bambam sama lisa juga kembar tapi ga ketuker jiwanya kok lo berdua bisa sampe gini ya." Ujar Junhoe.

"Mungkin emaknya kali ngidam yang aneh jadi begitu." Kata bambam.

"Tapi bagi gue bamlis tetep kembar tersableng." Kata mingyu.

"Kaya lo ga sableng aja gyu." Bambam ga terima dibilang sableng.

"Yailah sekomplek ini siapa coba yang ga sableng." Kata jeongyeon

****

"Sana kok ga bilang mau nyalon. Tau gitu bareng." Kata jeonghan.

"aku sama eunha sejeong juga kak."

"Wah ramean ya."

"Kok kak jeongyeon ga diajak." Kata eunha.

"Mana mau dia kesini. Dia cewek tapi ga merawat diri. "Kata Jeonghan

Sana , eunha dan sejeong cuma mesem -mesem. Bukan rahasia lagi kalau jiwa mereka tertukar.

****

"Kak sungjae. Tau ga paranormal yang bisa menukar jiwa." Kata joy.

"Kenapa emang joy."

"Denger cerita kakak soal jeonghan sama jeongyeon aku khawatir mereka kerasukan jadi jiwanya tukeran. "

"Kakak sempet mikir gitu tapi rasanya ga logis Joy."

"Iyasih. "

"Nambah ga ?"

"Nanti aku gendut kalau banyak makan." Tolak joy.

"Padahal pecel lele disini enak banget Joy."

Setelah nganter Joy pulang. Sungjae kepikiran sendiri. Apa mungkin ya jiwa si kembar ketuker? Tapi bambam sama lisa aja kembar normal. Makin adiknya dewasa sungjae makin khawatir.

"Mam, dulu waktu hamil si kembar ngidam apa ?" Tanya sungjae.

"Lupa mama. Banyak mau pas hamil sama mereka." Jawab mama.

"Mama ga merasa aneh sama perilaku mereka yang ketuker. Kakak khawatir. Yeon sama Han makin gede mam." Jelas sungjae.

"Awalnya aneh kok tapi lama - lama ngga. han itu terlalu bersihan sama merawat diri kalau yeon itu pemales. Mereka normal kok kak. Penampilan mereka juga layaknya perempuan sama laki-laki" kata mama

Sungjae ngangguk paham. Toh mama yang lahirin tuh anak dua biasa aja.

****
Pagi ini rumah heboh, tidak seperti biasanya Yeon sama Han berantem.

"HAN!! NGAPAIN SIH JAMBAK JAMBAK. LAKI TUH BERANTEM GINI." Jeongyeon nendang jeonghan sampai kejengkang.

"KOK LO NENDANG GUA SIH."

"ABIS LO KAYA CEWEK BERANTEM TUH NONJOK NENDANG BUKAN JAMBAK. LAGIAN SIAPA SURUH GANGGUIN GUA."

"GUA KAN MAU PINJEM JEPITAN RAMBUT. PUNYA GUA PATAH MAU MANDI TAKUT BASAH RAMBUT."

"LO TUH COWOK. LAKI DIKIT KEK."

"SADAR DIRI LO CEWEK FEMINIM DIKIT KEK. MANA ADA CEWEK JOROK KAYA LO. KUSEM GA FRESH."

"GUE GINI - GINI MASIH CEWEK TULEN. GUE CUMA GA SUKA KE SALON SAMA DANDAN. LO TUH YANG GA NORMAL. COWOK MAINNYA KE SALON. COWOK TUH MAIN BOLA, FUTSAL BASKET. "

Jeongjan emosi dikatain jeongyeon. Ia berniat meninju adik kembarnya. Dengan segera sungjae menahannya.

"KALIAN BERDUA DUDUK." tegas sungaje.

"Ini han yang mulai kak."

"Ini yeon yang mulai."

"Diem kalian."

"Jeongyeon dengerin. Apa yang jeonghan bilang ga semuanya salah. Kamu itu perempuan cobalah lebih rapih. Ga apa kamu suka main game. Seulgi juga gitu. Tapi masih menunjukan sisi ceweknya. Kamu makin gede dek." Kata sungjae.

"Kamu juga jeonghan.ga salah cowok rapih. Bagus banget malah. Ga salah cowok perawatan. Tapi bukan berarti kamu lebih suka diem di salon. Mainlah sama temen cowok. Jinyoung juga rapihan kaya kamu anaknya. Tapi dia tetep laki malah cool banget." Kata sungaje.

Dua - duanya nunduk.

"Kakak gini karena sayang sama kalian. Kalian itu adik kakak. Semakin dewasa kalian harus semakin teratur hidupnya." Nasihat sungjae.

"Kak jae. Maapin yeon. Janji mulai sekarang mau berubah" Kata jungyeon.

"Maapin han juga kak. Kau mau berusaha berubah lebih manly." kata jeonghan.

tetangga masa gitu ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang