My Queen Bee

Part 6

Pagi menjelang sepasang kekasih masih nyenyak dalam tidurnya, mereka begitu menikmati tidur mereka karna kemarin begitu banyak tenaga yang mereka keluarkan karna kejadian kemarin!

Prilly bangun duluan dari tidurnya, tapi masih ada tangan yang memeluknya erat!

Udah pagi ya? Jam berapa sih sekarang? Jam 07.00. Ali nyenyak banget sih tidurnya, gak enak mau bangunin, makasih ya prince buat semuanya, maafin aku udah buat kamu kesel selama. Ini!

"Kok di pipi sih sayang ciumnya disini dong! Ali tersenyum dan menunjuk bibirnya!

"Loh kamu udah bangun sejak Kapan, ih ngeselin"

"Mau kemana sayang, morning kissnya mana?" Saat Prilly akan beranjak dari ranjangnya, Ali mencekal lenganya.

"Enggah ah, gak mau, kamu minggir ah aku mau mandi!"

Bukannya membiarkan Prilly untuk bangun, Ali malah makin memeluk erat tubuh Prilly, dan menarik kedalam dadanya.

"Hari ini kita gak usah kemana-mana ya sayang? Aku kangen banget kayak gini sama kamu" ucap Ali sambil menciumi puncak kepala Prilly.

Prilly juga merasakan apa yang Ali rasakan, tapi mau gimana lagi, kuliah Prilly sudah menuju tahap akhir, Ali juga makin sibuk Dengan kerjaannya, dan akhir-akhir ini mereka sering bertengkar karna segala aturan Ali!

"Katanya kamu mau ajak aku ke kebun teh sama kebun strawberry prince?"

"Ya udah Queen, kita kesana, tapi mandi dulu ya? Terus sarapan, tadi malam kita gak sempet makan malam lho"

Prilly masih nyaman berada di pelukan Ali, dia memberi pengertian kepada kekasihnya itu, Ali seperti dirinya, gak bisa di beritahu dengan kekerasan, dan prilly juga sangat benci dibentak.

"Yaudah kita mandi bareng yuk?"

"Auw, sakit Queen, kamu tuh kira-kira dong nyubitnya sakit Queen, baru juga tadi malam kita baikan kamu gitu banget sih sama aku?"

Ali langsung mengusap-ngusap perutnya karna baru di cubit Prilly.

"Rasain pagi-pagi udah ngaco' aja sih, udah ah, aku mau mandi"

Prilly segera berlalu dan masuk ke kamar mandi, ali tersenyum jahil, sedikit mengerjai kekasihnya gak masalah kali ya?Ali segera, bangun dan menuju pintu kamar mandi.

"Queen, aku masuk ya? Aku beneran mau ikut mandi kamu, Queen buka pintunya dong?"

Ali berteriak-teriak di depan kamar mandi.

Kok gak ada suaranya.... Sih, masak sih gak denger, perasaan gue udah kencang deh teriaknya" Apa gue coba buka aja ya?

Alipun membuka pintu kamar mandi Prilly, dan tiba-tiba......

Byurr...........

"Queen, kamu apa-apaan hah.........."

Prilly menyemprotkan air di wajah tampan Ali.

"Ups, sorry prince aku gak sengaja" Ha....ha...ha....."

Prilly tertawa memasang wajah sok polosnya, dan keadaan Ali, sangat berbanding terbalik dengan Prilly.

"Queen, keterlaluan kamu kamu fikir ini lucu hah?"

Prilly langsung berhenti tertawa, saat mendengar bentakan dari Ali, upyang terdengar sangat amat marah.

"Maaf prince, kan kamu duluan yang iseng, aku mau kerjain kamu kamu juga sih!"

Prilly sedikit ketakutan, karnah wajah ali sangat menyeramkan sekarang, dia menggigit bibir bawahnya.