Sorry For Typo°
▫ ▫ ▫
▫ V E R L Y ▫Dua minggu sudah mereka pergi dan dua minggu juga gue cuman diam di kamar, gue keluar hanya saat sekolah saja bahkan sekarang gue malas ke sekolah, sudah 1 minggu mereka sama sekali gak menghubungi gue, waktu itu mereka selalu rajin mengirimkan pesan atau mengajak gue skype tapi itu sudah beberapa hari yang lalu, ya walaupun hanya saat malam hari saja tapi setidaknya waktu itu mereka masih menghubungi gue.
"Non ini makan malamnya" sudah gue bilang kan kalau gue selalu berada di kamar kecuali kalau waktunya sekolah ? Mangkannya Elyn, pembantu di rumah gue selalu membawakan makanan setiap kali waktunya untuk makan.
Jangan tanyakan di mana 2 adek gue itu, mereka sedang menjalani pemotretan dan itu tidak di sini, rumah sebesar ini hanya gue yang nempati, mungkin dengan pembantu juga yang selalu nemenin gue, papa ? Sudah pasti dia sibuk mengurusi pekerjaannya itu, mama juga tidak jauh beda dengan papa.
Padahal besok orang orang pasti sedang libur kerja karena natal, tunggu natal ? Itu artinya besok gue bertambah umur, dan bodohnya gue hampir lupa dengan itu ? Bagus.
Sekarang gue sendiri di sini, benar benar sendirian, mungkin gue juga bakal ngerayain itu sendiri.
Gue meletakan piring dan gelas yang sudah kosong di meja nakas, gue berjalan menuju balkon, balkon balkon di sebelah kamar gue selalu kosong sejak 2 minggu yang lalu, gue menatap bintang bintang di langit, gue harap ini salah satu kejutan buat gue, di tinggalkan sendiri terus tiba tiba semua datang dan merayakan ulang tahun gue, tapi itu mustahil dan ya lagian gue tidak menginginkan lebih selain mereka mengucapkan 'happy birthday' di depan gue langsung, kalian pasti tau yang gue maksud 'mereka' itu siapa aja.
"Jalan jalan keluar rumah mungkin gak buruk" gue berjalan mengambil hoodie sebelum keluar, cuaca malam ini cukup dingin.
Gue berjalan keluar rumah tentu tanpa ketahuan oleh Elyn.
Gue menatap rumah rumah yang ada di sebelah rumah gue, gue merindukan mereka, mereka tega tidak menghubungi gue sama sekali.
Gue berjalan tanpa tujuan, yang penting gue bisa sedikit melupakan semua ini, walaupun kenyataannya itu tidak mungkin, di mana mana sepi tidak ada siapa siapa mungkin semua orang lebih memilih berada di dalam rumah dari pada keluar rumah.
Gue duduk di bangku yang ada di sini, Gue sedang berada di tempat yang selalu di kunjungi anak anak kecil saat ingin main, di sini ada permainan permainan yang biasa di mainkan anak kecil, seperti ayunan dan lain sebagainya.
Menggosok gosokan tangan mungkin bisa menghilangkan kedinginan ini, gue melihat bawah, sandal yang gue pakai menjadi objek yang tidak penting, tapi gue malah memperhatikan itu.
Di sini sangat sepi tidak ada siapa siapa, hanya angin yang mulai menerpa rambut gue
Gue masih sering nangis apalagi akhir akhir ini mereka tidak ada kabar, bahkan yang gue herankan Blake dan Axel yang kakak gue sendiri, mereka juga tidak menelpon atau sekedar mengirimi pesan, apa mereka sudah melupakan gue ?.
Air mata kembali turun membasahi pipi, layar pipih itu sudah sepi tidak ada siapapun yang menghubungi gue, cuaca semakin dingin gue memutuskan untuk pulang, persetanan dengan air mata gue yang terus turun, gue gak peduli kalau ada yang lihat gue malam malam jalan sendirian sambil menangis.
Di dalam kamar gue menyalakan tv, sebenarnya gue gak berniat melihat acara tv itu hanya saja gue bosan dengan keheningan di kamar.
Bosan, gue memilih menekan aplikasi instagram, dan yang pertama muncul adalah foto yang di uploud Bryan, di situ ada foto Alex, Bryan, Delvin dan Erlando saat berada di panggung dengan banyak nya penggemar, bibir gue membentuk senyuman tapi itu bersamaan dengan air mata yang kembali turun, gue sampai tidak bisa menghitung berapa kali gue nangis dalam satu hari, gue sempat tersenyum karena mereka sudah meraih mimpi mereka tapi gue juga sedih karena sekarang mereka tidak ada di sini.
KAMU SEDANG MEMBACA
BESTFRIEND [AMISTAD]
Novela JuvenilTidak ada yang namanya persahabatan akan mulus begitu saja karena tentunya akan ada cobaan cobaan yang akan menguji persahabatan mereka. 1 Cewek 4 Cowok bersahabat sejak kecil, mereka sudah saling kenal satu sama lain, mengetahui sifat masing masing...