VS-1

2.7K 166 2
                                    

VERSUS-1

Summary : Shht, apa saja sih diferensiasi diantara hubungan 'sasusaku' versi penulis? Mari dilihat drabble singkatnya!

.

Inspirasi : salah satu adegan di Drakor YongPal, diambil intisarinya~

.

---
Status dan umur hubungan : pacaran, hari ke-1.
---

Aku meregangkan tubuhku yang akhirnya berbunyi ; kretek-kretek. Sial, seharusnya aku sudah berada di Jogjakarta bersama ayah dan ibu yang memang kesana untuk acara keluarga, alih-alih berada dirumah bersama kakak lelaki tunggalku yang memang menjadikan 'menemani Sakura dirumah yang tidak libur sekolah' sukses sebagai alibinya demi menghindarkan status sosialnya dimata keluarga. Maklum sudah berumur bangkot dan mapan, kapan kawin bang? Bah! Jika aku yang bertanya tentu saja sentilan maut mendarat di jidat ini.

Menyebalkan dan dia malah kelayapan entah kemana saat ini, hm pasti ngebo di kamar, hm.

Getaran handphone di atas meja belajar berhasil mengalihkan atensiku. Wah sudah ada lima belas pesan singkat dan enam panggilan tak terjawab dari kekasih. Iyalaah Sakura yang cantik jelita ini sudah terbebas dari grup ijolumut (ikatan jomblo lucu dan imut). Hm coba kita lihat apa isi pesannya ;

13-1 09:45
Ra, lagi apa?

13-1 09:58
Ra, sedang apa?

13-1 10:32
Ra, sibuk ya?

13-1 11:22
Yaudah kalo sibuk jangan lupa makan ya.

Udah ah, capek hayati. Engga perlu di scrol sampe bawah itu sms juga isinya datar juga. Kata Ino pacaran baru mah masih adem-adem, lah ini adem-adem ee* ucing. Segera kubalas pesannya;

13-1 13:10
Mbb kesayangankuh!! Aku baru aja selesai belajar nih, soalnya besok kan ujian praktikum kimia huhuhu. Aku belum makan siang, tidak keberatan datang kerumah? Engga usah khawatir, ada Bang Sasori yang ngebo di ruang tamu. Muaaaah!!

Sending. Sent!

Ahh ku akhiri sms singkat itu dengan emot titik dua bintang. Tak sampai semenit kemudian Uchiha Sasuke membalas smsku dengan satu kata singkat. Oke. Hah oke? Bibirku terasa kaku untuk berkedut.

Taraaaaa! Disinilah kami sekarang, aku bersama kekasih ganteng nan nyebelin ini sudah berada di dapurku. Sebelumnya aku sudah membangunkan abang tersayang untuk kembali ngebo di meja makan, khawatir kalau Sasuke akan menyerangku mungkin? Ah tapi sepertinya tidak, hm kenapa aku jadi mengharapkan yang nyeleneh?

Hehe, mari kita lihat kemampuan Sasuke dalam hal memasak!

Aku dengan jumawa duduk di atas meja bar, memperhatikannya yang kini tengah memotong iga sapi dengan telaten. Sebenarnya hanya menu sederhana tapi tetap saja mengaggumkan mendapati kekasihmu begitu cakap memasak, kan jarang cowok yang begindang. Udah cakep, pinter, tekun masak, duhh jadi rebutan calon-calon mertua ini deh!

"Mencari apa Sasu?" ditengah kegiatannya yang membuka tutup laci dapur membuatku curiga, dia menatapku dalam.

"Hm, sentuhan ibuku?"

"Ma-maksudmu?"

"Sesuatu yang membuat masakan terlihat sedap, Sakuraaaaa." Sasuke menjawab berlebihan, namun dia merogoh sesuatu dari kantongnya. Sesuatu yang dikeluarkannya membuat kedua mataku membola, sebelum sempat dicegah Sasuke sudah menuangkannya dalam air rebusan sup yang mendidih.

"Kau membubuhkan vetsin satu bungkus untuk- hm maksudku kan sudah ada garam - himalaya pula !"

Konklusi : Aku adalah Sakura, seorang yang menjalani gaya hidup sehat dan menggunakan bahan-bahan organik juga menghindari mecin, royko, machako and the geng* dalam setiap masakan. VS dia adalah Sasuke, kekasihku yang ku ketahui kini menyukai masakan yang penting enak.

.

*produk disamarkan.

Cerita Sasuke & SakuraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang