geng the cabe'as

1.7K 64 3
                                        

Dari arah kantin Aisyah menyipitkan matanya ia melihat Badebo sedang bercanda ria bersama Camelia,Novi,Nurma,Anita dan Ifa di depan kelas IPA D.mereka adalah cewek-cewek cantik dan populer di SMA Pelita Jaya,meski Aisyah mempunyai wajah cantik bukan berarti dialah yang paling cantik di sekolah ini di bandingkan dengan kelima gadis tersebut jelas Aisyah masih di bawah mereka kecantikannya.

"Liatin apaan lo?" sahut Sofia dari arah depan,Aisyah mengadahkan dagunya kemudian di ikuti arah pandang Aisyah oleh Sofia dan Mia.
"Oh Badebo sama Camelia and the geng," tambah Sofia.

Tiba tiba Sofia mendecakkan lidahnya "heran ya sama tuh cewek cabea's,kemaren aja pas Very culun alergi banget,sekarang gilirin udah ganteng langsung di gaulin.Gak sabar banget kalau udah liat cowok cakep," ucap Sofia panjang lebar dengan satu tarikan nafas.

Aisyah menanggapi perkataan Sofia dengan mengedikkan bahu tak peduli.

"Orang cantik mah bebas !" timpal Mia sambil menyendokkan bakso ke dalam mulutnya.

Paras cantik tubuh tinggi normal kulit putih dari keluarga berada pula, jadi tidak mengherankan gadis kelima itu jadi incaran para cowok-cowok.Meski mereka terlihat sempurna namun Tuhan menciptakan manusia ada kelebihan dan kekurangan masing-masing seperti halnya Camelia,Novi,Nurma,Anita dan Ifa kecantikan memang mereka miliki tapi sayang otak serta kelakuan para gadis itu tak secantik wajahnya.

"AISYAAAH."

Baru saja ia mau menyantap bakso terakhir sebelum habis ke dalam mulutnya,panggilan itu membuat pergerakan tangannya pun terhenti Aisyah menoleh ke arah suara tersebut,seketika raut wajah Ais bahagia di sana salah satu teman lamanya setengah berlari menghampiri dirinya.

Aisyah langsung berdiri "Ila,gila gue kangen banget sama lo," sambil memeluk ila secara erat.

Perlakuan Aisyah terhadap ila jadi perhatian murid yang berada di kantin.

"Di kelas mana lo?" tanya Aisyah sambil melepaskan pelukannya.

"IPA D," singkatnya.

Mendengar jawaban ila,Aisyah terdiam sejenak dalam hati ia berkata
"IPA D berarti sekelas sama Very dong" ia menetralkan wajahnya lalu bertanya lagi.

"Sama winda juga?"

"Engga."

Aisyah hanya ber Oh ria.

"Alo Ila Winda," sapa Sofia dan Mia bersamaan.

"Hola Sofia-Mia" jawab mereka berdua."Sofia sekelas lagi sama Aisyah?" Ila bertanya.

"Ho'oh," angguk Sofia.

"Kelas apa?"

"Unggulan dong."

"Woah pintar juga otak lo Syah."

"xianjir meragukan otak gue,astaga," jawab Aisyah sambil geleng geleng kepala.

Dan di tanggapi oleh tawa yang lain,
Ila dan Winda pun bergabung bersama Aisyah Sofia dan Mia.

"Sayang..." tiba tiba seseorang duduk di samping Aisyah kemudian merangkul bahunya dengan gerakan cepat Ais menepis tangan yang sudah lancang merangkulnya.

"Apa apaan sih lo," ketus Ais kemudian bergeser lebih merapat ke Ila.

"Minggir Riyad sempit nih !" sahut Ila

Riyad pun manyun,membuat Aisyah dan lainnya memasang raut wajah jijik rupanya Riyad tak sendiri di sebelah Mia sudah ada Dino.

"Syah.." sapa Dino

Aisyah memberi senyum tipis dan sepertinya sapaan Dino membuat teman temannya tersenyum geli ke arah Ais.Dino memandang Aisyah membuat matanya bertemu dengan mata Aisyah,ia sedikit gugup di pandang seperti itu oleh Dino.

AISYAH (tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang