Chapter 12

1.6K 108 10
                                    

Syifa membayar taksi yang tadi di pesan nya, setelah itu ia melangkah masuk ke gedung bertingkat 15 ini.

Syifa sangat amat terpaksa untuk datang kesini. Mama nya tadi bilang jika ada sesuatu yang harus di bicarakan. Jika ia tidak ikut, Syifa bersumpah pasti apapun yang menjadi keputusan Mama dan Papa (baru) nya pasti menjerumuskan nya.

"Mama!" Panggil Syifa, lalu wanita paruh baya itu menoleh.

"Sayang, Papa udah nunggu kita di ruangan nya. Yuk ikut Mama."

Syifa dan Mama nya masuk lift menuju lantai 10, tempat ruangan Papa Syifa. Ruangan yang dominan dengan warna abu-abu, Syifa suka.

"Halo sayang, lama gak ketemu sama kamu." Papa mengecup kening Syifa.

Syifa kemudian duduk di sofa yang di sediakan untuk tamu, "kenapa Ma? Kenapa aku di suruh kesini?"

"Nak, Mama dan Papa udah setuju kalau kita akan pindah ke London. Dan, kita juga udah setuju kalau kamu akan ikut sama kita." Ucap Papa Syifa.

Syifa segera berdiri menghampiri kedua orang tua nya, "apa? Engga! Syifa gak mau ikut!"

"Sayang, Indonesia sudah membuat kamu dan Mama cukup menderita. Mungkin ini saatnya kita pergi ke negara lain dan memulai lembaran baru," jelas Mama Syifa.

"Iya sayang, disana kita juga akan memulai semuanya dari awal. Sebagai keluarga yang utuh, dan bahagia."

Tanpa sadar, air mata Syifa menetes. Ia segera menghapusnya lalu pergi dari ruangan keramat ini.

"Syifa!" Panggil Papa nya namun ia hiraukan. Syifa sudah cukup sedih hari ini.

***

Syifa POV on.

Sebenarnya, bukan masalah jika aku hidup bersama mereka. Malah, dari dulu aku ingin sekali kita hidup sebagai keluarga yang bahagia.

Tapi, kenapa aku harus pindah? Yang benar saja, meninggalkan Indonesia negara berjuta kenangan? Itu mustahil.

Aku sangat menyayangi semua teman ku, bahkan walaupun aku tak pernah punya teman. Aku pasti akan merindukan kenangan dengan Papa, semuanya.

Aku pasti merindukan semua yang pernah aku ciptakan disini, di tanah air yang sangat aku cintai.

Entahlah, mungkin satu-satu nya masalah adalah 'Pasti aku akan rindu Angga.'

Strong Love❌AnggaSyifaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang