Kulminasi rasa, kulminasi rindu
Setia disini membunuh waktu
Perlahan namun pasti menggapaiku
Rasa putus asa dalam menunggu kamuAku tidak hipokrit, sayang
Tangis serta duka melayang
Mencecap angan yang tak jua datang
Hanya untuk menunggumu pulangKugenggam tak ingin hilang
Ketika kita tak lagi saling pandang
Masihkah ada secercah peluang
Untukmu kembali berpulang?Aku tak kalah dengan jarak, sayang
Tertatih, masih setia berjuang
Agar kau pernah hilang
Dan membunuh rindu yang meradang–28-03-2017, 00:06, dibuat setelah belajar Matematika untuk Tryout :))
KAMU SEDANG MEMBACA
Kulminasi Rasa
Poetry(Complete) Dan pada kesempatan sisa-sisa hujan terakhir di bulan September aku meminta, berdoa, sekiranya mampukah semesta barangkali sekali saja mendengar laungan doa-doa panjangku. Yang berisi tentang kamu, rangkaian doa yang masih memintamu untuk...