Season 2 Part 6

1.2K 150 13
                                    

Sasuke dan rekan-rekannya sudah menunggu di jalanan menuju tempat pertemuan pengusaha itu dengan ketua organisasi bawah tanah yang menurut pemantauan Manabu merupakan organisasi bawah tanah setempat.

Sasuke yang berada di atas pohon segera melompat turun tepat ketika pengusaha itu turun dari kereta kuda. Ia sengaja menusukkan mata pedang kearah kepala pengusaha yang tidak menyadari jika ia melompat turun.

Empat orang pengawal yang menyadari seseorang yang melompat turun segera bersiaga dengan berdiri di dekat tuan mereka. Namun di saat yang sama rekan-rekan Sasuke keluar dari tempat persembunyian mereka dan mendekat sehingga atensi mereka terpecah.

Sasuke memanfaatkan celah untuk menusukkan pedang pada tempurung kepala pengusaha yang secara refleks mendongak untuk menatap kearah Sasuke. Pedang Sasuke tak mengenai tempurung kepala lelaki itu, namun sebagai gantinya mengenai bagian bawah dahi lelaki itu.

Sasuke mendorong pedang itu dengan keras sehingga mata pedang itu menembus tulang lelaki itu dan menimbulkan suara retakan serta menembus kepala lelaki itu.

"Kkrgh..." lelaki itu mendengus kesakitan, namun Sasuke sengaja melepas pedangnya dengan cepat sehingga darah bercucuran dan lelaki itu kesakitan.

Para pengawal seketika menyadari jika Tuan mereka telah terkena serangan dan perhatian mereka mulai terpecah hingga tidak menyadari jika lawan yang berada di hadapan mereka memakai kesempatan untuk melukai mereka.

"Aaargh!" terdengar teriakan seorang pengawal yang tangan nya terkena tebasan di bagian siku. Potongan tangan lelaki itu jatuh ke tanah dan darah seketika mengucur dengan deras, membasahi tanah dan alas kaki lelaki itu.

Seorang pengawal menghampiri Sasuke dan menyerangnya seketika. Sasuke dengan cepat menghindar dan menyebabkan serangan pedang pengawal itu malah mengenai tubuh Tuan nya sendiri.

Sasuke memanfaatkan kesempatan untuk menusuk punggung seorang pengawal yang kebetulan berada di dekatnya dan tampaknya tak menyadari serangnnya. Ia menusukkan dengan pedang, kemudian membuat gerakan menebas secara vertikal hingga bagian pinggul pengawal itu. Ia dengan sengaja menebas dengan gerakan kasar sehingga pengawal itu semakin kesakitan dan mengakhiri dengan memperdalam tusukannya serta menarik pedangnya kembali.

Pengawal itu tersungkur dengan darah yang membasahi pakaiannya. Manabu yang kebetulan berhadapan dengan pengawal itu segera memakai kesempatan untuk menginjak luka pengawal itu hingga pengawal itu menjerit kesakitan serta menendang tubuhnya yang telah dibanjiri darah.

Salah seorang pengawal yang tanpa sengaja menusuk Tuan nya sendiri memutuskan untuk kabur. Ia mengira jika Sasuke tak memperhatikannya dan memutuskan untuk berlari. Namun ia tak menyadari jika Sasuke yang dilihatnya sedang menyerang rekannya segera berubah menjadi ranting kayu. Ia baru menyadari ketika seorang lelaki yang menghadangnya sudah menusukkan pedang ke perutnya hingga menembus lambung nya..

"Tuan, tolong jangan bunuh saya," pengawal itu menundukkan kepala dalam-dalam dengan tubuh yang mengigil akibat udara dingin serta darah yang mengucur.

"Akan kukirim kau ke akhirat dengan cepat" sahut Sasuke tanpa emosi apapun meski sebetulnya perasaannya sedikit bimbang.

Sasuke dengan cepat menebas leher pengawal itu sehingga kepala dan tubuh pengawal itu terpisah. Darah merah yang berbau tajam menyembur dan mengenai tangan serta sebagian pakaian Sasuke, meninggalkan rasa lengket yang tidak nyaman.

Sasuke segera mengaktifkan sharingan nya dan melihat jika terdapat sebuah kereta kuda dengan empat orang di dalamnya serta tiga orang yang menunggang kuda berada di kejauhan dari arah yang berlawanan. Tampaknya orang-orang itu akan menuju ke tempatnya berada saat ini. Sepertinya orang-orang itu merupakan perwakilan dari organisasi bawah tanah yang bekerja sama dengan target Sasuke.

Kill The AssassinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang