"신기해 자꾸 마주 치고 있잖아 (너와나)
매일 똑같은 길을 같이 걷잖아 (신경 쓰여)" -Chewing Gum, NCT DREAM
Book 1 : Chewing Gum [19 Nov 2016 - 19 Nov 2017]
Book 2 : Twilight [19 Nov 2017 - 7 April 2018]
Book 3 : Boomerang [19 April 2018 - ?]
Highest rank #47 in short story
#396 in...
Tadinya ga mau update tapi ranknya naik bikin semangat huhu ini bikin dadakan mian kalo gak sesuai ekspektasi kalian
Btw thank you, chewing gum #47 in ss❤ lafyuall~
"Hallo guuuys!" Anna melambaikan tangannya menyapa. "Gue lagi siap-siap mau ke kampus. Hari ini bakal ada maru-maru yang datang. Gue sebenernya ga jadi panitia, gue ke kampus mau kelas aja."
"Sebenernya gue kelas jam 1, tapi Jihoon mau kesini, mandi sama sarapan soalnya tadi malem dia nginep di kampus ngurusin ini itu gue ga ngerti. Dia mau ke kampus lagi, nyambut maru teksip, jadi sekalian aja gue ngikut."
"Dia tadi bilang udah otw dari kampus tapi ga dateng-dateng."
Anna meraih hapenya, lalu dengan cepat mengirim pesan pada kekasihnya itu. Baru pesan terkirim, suara password ditekan dan pintu apartement terbuka terdengar. Lalu selanjutnya teriakan Jihoon menggema dari arah ruang tengah.
"YAAANG!"
"Iya sebentar!" Anna buru-buru bangun dan mengikat rambutnya, turun dari kasur dan membawa kameranya keluar kamar.
"Yaah dia tidur." Gumam Anna saat mendapati Jihoon yang tidur bersandar di sofa dengan wajah lelahnya.
Anna menaruh kameranya di samping tv, lalu duduk di sebelah Jihoon. "Yang," panggil Anna sambil melepas masker Jihoon dan menyimpannya di atas meja.
Jihoon membuka matanya sedikit, lalu menggumam tak jelas membuat Anna tertawa dengan tingkah kekasihnya itu.
"Mandi dulu mandi biar seger." Kata Anna sambil menyisir poni Jihoon ke belakang lalu mencium keningnya.
"Hoooon, bangun."
Jihoon akhirnya membuka mata sepenuhnya. Ia menoleh pada Anna, "Laper."
"Iya nih aku mau masak, kamu bangun trus mandi cepetan." Anna berdiri setelah sekilas mengecup bibir Jihoon.
"DIH APAAN SINGKAT AMAT." Protes Jihoon pada Anna yang sudah berlalu ke dapur.
"Tuhkan dicium aja bangun." Kata Anna. "Mandiii cepetan."
"Dihlah ngapain cium-cium kalo bentar doang mah. Gak asik." Kata Jihoon sambil menyandarkan tubuhnya lagi. Kepalanya sedikit mendengak dan ia memejamkan matanya lagi.
Dan tiba-tiba Anna datang, mencium bibirnya dari belakang membuat Jihoon sontak membuka matanya lagi.
Anna kabur sambil tertawa, sedangkan Jihoon kini menggeram kesal walau tak bisa menahan senyumnya.
"JIHOON MANDIIIII!"
"IYA MAH IYA!" Jawab Jihoon lalu mengambil tasnya dan masuk ke kamar tamu.
***
Kamera kini menyorot tepat ke wajah Jihoon yang menyandarkan kepalanya di atas meja makan. Pemuda itu terus menggumamkan bermacam-macam lagu sembari menunggu kekasihnya memasak.
"Beri aku kesempatan tuk bisa merindukanmu, jangan datang terus....."
"Tetaplah engkau disini jangan datang lalu kau pergi..."
"Tak bisa ku teruskan dunia kita berbeda....."
"Sugar! Yes please!!!"
"Baby im preyin on you tonight hunt you down eat you alive...."
"Pertemuan singkat.... dan berjalan sangat cepat....."
"Didnt matter how many times i got knocked on the floor....."
"You are the best thing thats ever been mine..."
"Dan kau bisikan kata cinta tlah kau percikan rasa sayang...."
"Club isnt the best place to find a love so the bar is where i go....."
Dan lagu terakhir adalah........
"AKU BEGAL AKU SEDANG BETE GALAU."
Yaudah biarin aja orang ganteng mah bebas.
***
"Hallo guys sekarang gue udah di kampus. Gue lagi duduk di taman fakultas teknik, ngeliatin Jihoon plus maru-maru yang ada di lapangan."
Anna mengarahkan kameranya ke arah lapangan yang terletak di tengah fakultas. Disana kebanyakan adalah maru laki-laki. Dari 30, hanya ada 6 orang cewek. Gak ada setengah-setengahnya acan.
"Tuh Jihoon tuh lagi sibuk ngatur barisan. Modus itu daritadi ngatur anak cewek mulu padahal cuma ada 6."
Jihoon memang berada di dekat barisan maru perempuan. Pemuda itu tampak sedang mengobrol dengan siswi yang berada di barisan paling depan. Terlihat akrab, pemuda itu tak berhenti tersenyum sama sekali.
Anna mengalihkan kamera ke wajahnya kembali. "Ya oke guys kayanya vlog ini sampe sini aja. Gue mau bunuh pacar gue soalnya."
Tapi selanjutnya layar menampilkan Jihoon yang tengah berbicara pada Mark di depan para maru. Anna kini berdiri tak jauh dari barisan para perempuan, masih memegang kameranya sambil sesekali mengusap dahinya yang berkeringat.
Jihoon pamit pada calon-calon adik tingkatnya lalu berlari kecil menghampiri Anna. Mengambil alih kameranya dari tangan Anna.
"Sini sini aduuuh sayangku ngambek." Kata Jihoon merangkul Anna lalu mencubit pipinya gemas.
Anna hanya berjalan mengikuti Jihoon dan melipat kedua tangannya di depan dada, tak membalas rangkulan pemuda itu.
"Ngambek beneran gue ga dirangkul guys." Adu Jihoon.
"Padahal ngapain ngambek. Dia kan tau kalo she's the only one for me."
Wajah Anna memerah, tapi tak lama sebelum cewek itu membalas, "Halah the only one the only one taunya ada anotherone."
Jihoon tertawa, "Ya nggak lah Yaaang. Satu aja aku mah cukup." Katanya sambil mencium pelipis Anna.
jihoooons
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
❤Liked by marklee, jenolee, and 2,009 others jihoooons Only one, kok Na. Ga percaya banget sih👀 View all 771 comments