Chapter 15 - Perubahan

1.8K 139 9
                                    



Saat jam istirahat Soojung melangkahkan kakinya menaiki undakan tangga menuju lantai tiga. Bukan, dia bukan ingin menemui Jongin ataupun Sehun. Tapi dia ingin menemui seseorang yang teramat berarti dalam hidupnya. Seseorang yang membuatnya akhirnya menemukan keberanian di atas semua rasa takutnya. Seseorang yang akhirnya membawa dirinya pada tingkat yang dia pijak saat ini.

Dia berjalan di koridor lantai tiga yang tak begitu banyak siswa berkeliaran di lorong depan kelas. Hanya beberapa siswa yang terlihat duduk berselonjor di lantai tanpa melakukan apapun. Soojung terus berjalan melewati mereka menuju kelas yang hanya tinggal beberapa pintu dari tempat di mana posisinya berada.

Setibanya di depan pintu kelas III-B Soojung terlihat mengedarkan matanya mencari sosok yang dia cari. Tak peduli bahkan saat semua

mata mengarah padanya. Sampai suara seseorang mengagetkan di belakang punggungnya yang membuatnya terlonjak.

"Sedang apa kau di sini?" Mina muncul bersama kawanannya. Menatap aneh Soojung yang dengan berani berada di depan kelasnya. Dan tak ketinggalan teman-teman Mina yang sepertinya sudah siap bila harus ditugaskan menyiksa gadis itu kembali.

"Ada yang ingin aku bicarakan denganmu." Kata Soojung menatap mantab pada gadis itu.

"Wah, dia bahkan sekarang berani menatapmu, Mina." Gadis yang setau Soojung bernama Areum menatapnya dengan teramat jijik.

"Bicara apa?" Tanya Mina. Namun sebelum Soojung sempat menjawabnya dia terlebih dulu mengatakan sesuatu. "Sebaiknya jangan di sini, kita cari tempat lain.

Soojung mengikuti Mina berjalan ke arah undakan tangga menuju atap gedung. Setibanya di ruangan yang terbuka itu, Mina menghentikan langkahnya lantas berbalik menatap Soojung yang tak terlihat lagi ketakutan dari wajahnya. Dan Mina sendiri, entah sejak kapan dia merasa tak ingin lagi mengusik gadis itu.

"Bicaralah." Kata Mina melipat kedua tangannya di depan perut. Tatapan penuh pertanyaan dia tujukan pada gadis itu.

Mina terlihat mengerutkan alisnya, apakah yang dia lihat tidak salah, dia melihat Soojung tersenyum. Dan dalam senyumannya tersiratkan sebuah kebahagiaan yang teramat besar.

"Kau tersenyum?" Tanya Mina tidak habis pikir.

"Maaf. Aku hanya tidak bisa melupakan semua hal yang pernah terjadi antara dirimu dan aku. Begitu banyak pelajaran yang sudah kau berikan padaku." Kata Soojung menatap tulus ke dalam mata Mina. Senyum masih mengembang di bibirnya.

"Csh, pelajaran?" Mina terkekeh pelan.

"Mungkin kau tidak menyadarinya. Tapi semua yang sudah kau lakukan padaku, perlahan membuatku sadar bahwa rasa takut hanya akan membuatku semakin terpuruk." Lanjut Soojung tak sepenuhnya menatap Mina. Senyumnya samar-samar mulai menghilang.

"Ya, meskipun aku belum bisa menghilangkan semua rasa takutku. Tapi setidaknya, sudah semakin membaik akhir-akhir ini." Tambah Soojung masih menjelaskan betapa semua perubahan yang dia alami benar-benar menunjukkan perkembangan yang luar biasa.

"Dan kau ingin mengatakan perubahan besar yang terjadi padamu itu karena aku?" Mina masih saja sinis menatap Soojung.

"Benar." Jawab Soojung tanpa ragu.

Mina sedikit membuat gerakan dalam posisinya. Dia tidak menyangka Soojung akan benar-benar menjawab bahwa Mina lah pembawa perubahan hebat pada dirinya. Sementara dia pikir, mungkin saja Soojung akan menyebutkan nama Jongin, ya karena memang selama ini lelaki itulah yang berada di dekatnya.

"Aku ingin berterima kasih padamu." Lanjut Soojung.

Yang benar saja! Dari sekian siksaan dan cacian yang kuberikan untuknya, dia justru malah berterima kasih padaku?

INSANE  #1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang