Lee taeyong memutar-mutar pulpen yang sedang dipegangnya. Lelaki itu mulai bosan, ia bingung melakukan apa sendirian di ruangan ini. ini semua karena oh sehun yang memilih untuk berkencan dengan Wendy.
Taeyong juga mengutuk gadis itu. mengapa dia begitu lama datang? Bukankah taeyong sudah mengatakan kalau ia memberi waktu 3 menit? Sepertinya gadis itu sudah mulai melawan dengannya. Taeyong mendecakkan mulutnya geram lalu berdiri dan melemparkan pulpen tadi kemeja dengan kasar lalu mematikan music dj yang dari tadi telah mengisi ruangan. Taeyong melangkahkan kakinya menuju pintu keluar. Ia harus langsung menemui gadis itu. dia benar-benar bosan dan tidak tau harus melakukan apa diruangan ini.
Tangan berurat taeyong mulai memutar kenok pintu berwarna coklat muda itu. lalu ketika pintu itu sudah terbuka seluruhnya. Taeyong mengerutkan keningnya, ketika mendapati gadis yang ingin dicarinya malah sedang berdiri didepan matanya. Tapi ada yang aneh. Gadis itu tidak seperti biasanya. Tubuhnya terlihat linglung. Wajahnya pucat begitu pun bibirnya tampak bergetar. Matanya menatap lemah kearah taeyong.
Otomatis taeyong langsung berasumsi ada terjadi sesuatu dengan kang seulgi. Taeyong melangkahkan kakinya mendekati gadis mungil yang berada didepannya itu. menatapi gadis itu menerawang lalu mengerluarkan apa yang ingin dikatakannya. “kau baik-baik saja?” taeyong menelisik seulgi
Tapi tak lama taeyong membulatkan matanya ketika Gadis itu tiba-tiba lemas dan menjatuhkan kepalanya ke dada bidang taeyong. seketika taeyong langsung menangkap pinggang gadis itu agar dia tak terjatuh. Tubuh kang seulgi terasa lemas dan tak berdaya. Dengan sigap dan cepat taeyong langsung mengalihkan tangannya yang memegang pinggang seulgi untuk menggendongnya kearah uks yang berada dilantai 1.
Kali ini lee taeyong tidak tau harus melakukan apa selain membawa gadis itu ke uks. Taeyong dengan cepat melangkahkan kakinya menuju lift yang terletak di ujung koridor kearah barat. Lelaki itu entah kenapa sangat cemas dengan keadaan gadis yang sedang digendongnya ini. apakah gadis ini pingsan karena lelah menaiki tangga dan cepat-cepat karena permintaannya? Wahh kali ini lee taeyong benar-benar terlihat sangat kejam. Itulah yang ada dipikiran lelaki dengan mata elang ini sekarang.
--
Kang seulgi merasakan pusing di bagian kepalanya. Gadis itu mulai membuka matanya. Dan langsung disambut dengan langit-langit berwarna putih. Mata seulgi langsung mengintari seisi ruangan yang sedang ditidurinya. Dan matanya terpaku ketika melihat lelaki itu. pemuda dengan mata elang yang biasanya menatapnya tajam kini sedang menatapinya dengan pandangan khawatir. Lelaki itu duduk disamping kasur yang sedang seulgi tiduri.
Tak lama seulgi baru ingat, ia menjatuhkan tubuhnya ketika berhadapan dengan taeyong tadi dilantai 4.
“kau sudah sadar?” ucap taeyong dengan nada yang terdengar sedikit khawatir
Seulgi mengerjapkan matanya beberapa kali lalu mengangguk pelan. Taeyong menghembuskan nafasnya lega lalu menatap kesal gadis yang berada didepannya itu “kau benar-benar membuatku mati ketakutan. Sebenarnya apa yang terjadi denganmu?” ucap taeyong panjang lebar sambil menatap seulgi dengan tatapan yang biasa dipancarkannya dan pemuda ini juga terlihat sedikit kesal.
Seulgi tak langsung menjawab pertanyaan taeyong. ia memilih untuk duduk dari posisinya yang berbaring. Taeyong sempat ingin membantunya tapi lelaki itu mengurungkan niatnya. Ia tak mau terlihat baik didepan gadis ini.
seulgi menatap taeyong dengan polos lalu menggelengkan kepalanya pelan “aku baik-baik saja” ucap seulgi dengan suara yang sedikit serak
Taeyong tertawa masam “baik-baik saja? Mengapa kau datang kepadaku dan langsung menjatuhkan tubuhmu itu? apakah kau pikir aku tidak ketakutan. Bagaimana kalau kau tadi sampai mati? Aku hanya menyuruh mu untuk membeli burger dan minuman. Bukanlah pekerjaan yang melelahkan” ucap taeyong panjang lebar
KAMU SEDANG MEMBACA
Mine (Complicated Love) | Seulyong [Completed]
Fanfiction"Mereka tidak akan pernah tau, apa yang membawa mereka dalam cinta yang begitu rumit." - - - - Sinopsis. - "Apakah kamu tau perbatasan dua laut yang ada dialaska?." Ucap Seulgi Taeyong mengerutkan keningnya lalu perlahan mengangguk "Ehmm. Dua laut y...