Aku seneng banget bisa selesaikan cerita pertama ku yaitu, I'M COME PESANTREN.
Aku awalnya cuma kayak iseng-iseng aja buat cerita, karena aku pernah publish 2 cerita dan pembaca nya dikit banget karena aku jarang update dan aku gak tau alur ceritanya akan gimana.
Akhirnya kayak kepikiran buat bikin cerita tentang pesantren, karena aku sering denger cerita dari saudara aku tentang dia sehari-hari di pesantren dan menurut aku tuh seru gitu ceritanya. Jadi akhirnya aku memutuskan untuk membuat cerita ini, tanpa alur yang aku sebenernya gak tau bakalan gimana cuma yang ada dipikiran aku, aku tumpahkan dan terjadilah cerita ini.
Aku dulu suka sih kayak bikin cerita cerita gitu cuma males ujungnya, dan sesuai mood aja gitu bikin nya. Aku juga sama sekali nggak belajar menulis itu dari siapapun, itu segimana aku. Aku cuma belajar kosa kata yang tepat dari novel-novel yang aku baca aja. Dan aku sangat bersyukur dan berterimakasih kepada kalian karena udah menjadi readers aku, baca cerita aku yang menurutku jelek banget dan alur terakhir yang seperti terlalu memaksakan. Tapi aku bersyukur bisa dibaca sama orang yang lumayan banyak, karena ini cerita pertama ku.
Dan nanti mungkin aku bakalan bikin cerita lagi, tapi entah apa aku masih bingung karena banyak banget ide tapi aku belum bisa menyampaikan ke kalian dengan baik dengan cara tulisan karena otak aku belum bisa menyampaikan nya dalam bentuk tulisan. Aku masih bingung dengan kosa katanya, karena memilih kata yang tepat itu susah menurut aku karena aku gak belajar nulis sama siapapun.
Jadi buat kalian, yang nanti bakalan baca cerita aku yanglain. Kalian bisa follow aku, karena aku berterimakasih kepada kalian yang udah memfollow aku itu sama aja kalian mengikuti cerita ini. Karena kalian para followers aku, dia adalah seorang pembaca yang meninggalkan jejak.
Tanpa kalian readers, aku bukan apa-apa. Aku berterimakasih banget! I love you. Maaf ya lebay hehe.
-saskiambella
KAMU SEDANG MEMBACA
PESANTREN, I'M COME!
Novela Juvenil-SELESAI- PART 1,2,DAN 3 DI PRIVATE. JIKA INGIN BACA FOLLOW DULU:) "mah, dinda nggak mau pesantren! titik pokoknya dinda nggak mau dipindahin ke pesantren" "kamu mau bantah mamah? percuma kamu di jakarta juga mamah nggak akan ngasih uang dan bahkan...