Bahagia ku itu kamu.

2.2K 178 13
                                    


Apasih definisi bahagia itu?? Sehingga semua orang ingin merasakannya? Siapa yang tidak ingin bahagia di dunia ini??? Adakah? Tentu saja tidak ada. Semua orang ingin merasakan kebahagiaan.

Sama halnya dengan ku.

Aku bisa bahagia hanya dengan membaca novel berjam-jam di kamar ku. Menonton drama korea berhari-hari . Atau hanya dengan mengganggu adik ku. Semudah itu cara ku mendapatkan bahagia.

Namun, ada sesuatu yang membawa kebahagian baru di hidup ku. Dia tidak ada didalam hal-hal yang aku senangi sebelumnya. Namun sekarang ia sudah ku tempatkan di list teratas hal yang paling kusenangi yang membuat ku bahagia.

Aku tidak lagi begitu tertarik pada jejeran novel di rak kamar ku. Bahkan aku lupa kapan terakhir aku menyentuhnya . Aku juga tidak lagi begitu disibukan menonton drama korea kesayangan ku.

Kebahagian ku ada pada sosok itu, Kim Jongin. Pria yang kini ada di samping ku dengan kesibukannya.

Ia tak melakukan banyak hal, hanya sibuk dengan laptop silver kesayangannya dan menjelajahi situs-situs di internet untuk mencari refrensi pekerjaannya. Sesekali ku lihat ia membuka aplikasi coreldraw , membuat garis-garis tak beraturan dengan berbagai warna. Ia menorehkan warna pada dataran putih itu, seperti kehadirannya di hidup ku. Ia sedang melakukan kegiatan yang membuat ia merasa bahagia. Dan aku sedang menikmati pusat kebahagian ku sekarang.

Aku tidak begitu paham dengan apa yang Jongin lakukan. Namun aku betah saja memperhatikan wajah seriusnya.

"Kapan-kapan kita liburan ya." Ucapnya . Ini menjadi kalimat pertama yang Jongin ucapkan sejak 20 menit yang lalu. Tak ada yang bisa mengalihkan perhatiiannya jika ia sudah bermesraan dengan Laptopnya.

"Liburan?" Tanya ku ragu. Aku dan Jongin tidak pernah membahas ini sebelumnya. Berlibur memang menjadi rencana kami sejak dulu. Namun itu hanya menjadi wacana sejak awal tahun, semua tidak dapat terwujud karna kesibukan kami yang luar biasa.

"Iya liburan . yang jauh keluar kota, atau keluar negeri sekalian. aku mau punya waktu lama berdua sama kamu." Ucapnya lagi seraya tersenyum.

Aku ikut tersenyum karenanya. Senyuman itu menular, percayalah pada ku.

"Gak bisa ya? Iya aku tau kamu sibuk banget Sooj." Nada bicaranya terdengar kecewa.

Aku senyum lagi ke arah Jongin. Meraih tangannya untuk ku kaitkan dengan tangan kecil ku. Ya benar kata Jongin, aku sibuk. Orang yang sangat sibuk di dunia. Pekerjaan ku tidak bisa di tinggalkan barang sehari untuk liburan seperti yang Jongin inginkan.

"Tunggu aku ada libur kerja ya, kita liburan." Tanggapan ku untuk pernyataan Jongin.

"Iya. Aku juga sibuk ngajar sih." Jongin senyum.

Profesi Jongin, dia seorang guru disalah satu Sekolah menengah Atas di daerah tempat tinggalnya. Bukan guru tetap hanya seorang pengajar Honorer. Tapi jongin sosok yang begitu menyukai pekerjaannya. Ia akan mengunjungi ku di akhir pekan seperti saat ini.

"Yaudah. Tunggu kita sama-sama punya waktu , terus kita liburan." Ucapnya. Lagi dia senyum.

Gak ada yang lebih membuat bahagia daripada senyuman seorang Kim Jongin. Dan kehadirannya di hidupku. Ku katakan sekali lagi, kebahagian ku adalah bersama Kim Jongin.

Fin

Pyupyu94

The One and Only (KAISTAL)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang