SWM - Chapter 2

10.2K 918 52
                                    


***


"Mworago?" Ujar sehun terkejut sambil melebarkan matanya pada hyun joo supirnya itu. Sehun memijat keningnya, baekhyun dan chanyeol masih bingung apa yang mereka sedang bicarakan? Gadis siapa? Dan apa yang terjadi sebenarnya?. Kedua orang itu (baekhyun-chanyeol) menerka-nerka apa yang terjadi.

Teng nong

Bel penthouse berbunyi dan mereka kompak menoleh kerarah pintu, ajhuma langsung berlari kecil untuk melihat siapa yang datang melalui layar monitor kecil yang terhubung langsung dengan orang yang sedang bertamu dipenthouse sehun. Tidak menunggu lebih lama ajhuma langsung membuka pintu itu saat melihat dokter bernama lengkap lee donghae yang berada didepan pintu .Dokter lee langsung masuk sambil tersenyum setelah menyapa ajhuma yang ikut tersenyum ramah pada dokter lee. Chanyeol dan baekhyun juga tidak lupa menyapa ramah dokter lee.

Ya, dokter lee bukanlah orang asing lagi bagi mereka karena dokter lee merupakan dokter pribadi keluarga Sehun selama 3 tahun terakhir ini. Karena itu, dokter lee sudah seperti hyung untuk sehun sendiri.

"Antar donghae hyung kekamar gadis itu" ujar sehun pada supirnya itu dengan nada berat karena masih shock dengan paparan hyun joo mengenai perihal lupa ingatan yang dialami gadis itu.

"Ye depyeonim" kata hyun joo sembari menunduk kemudian mengantar dokter lee naik keatas kamar di mana gadis itu berada.

Sehun duduk di sofa kemudian meneguk birnya kembali, apakah belum cukup kejadian menyebalkan malam ini? Mengapa harus ditambah dengan seorang gadis amnesia yang berada di penthousenya saat ini? Tapi itu juga salahmu oh sehun! mengapa kau berlagak pahlawan dan menyelamatkan gadis tidak jelas sepertinya?

Seakan belum mengerti dengan apa yang baru saja dialami sahabat mereka itu, baekhyun dan chanyeol menatap sehun lalu mengerutkan kening mereka bersama. Masih penasaran pada sosok gadis yang sehun bicarakan itu.

"Siapa gadis itu ?" Tanya baekhyun mulai penasaran dan menatap serius pada sehun.

"Hanya seorang yang aku tolong di jalan! Tidak penting" jawab sehun sedikit malas menjelaskan detailnya bagaimana ia bertemu gadis asing itu yang kini membuat sehun menyesal sudah berbuat jauh seperti ini.

Sejujurnya ia sangat malas menolong orang tidak dikenalnya, ia juga bingung mengapa dengan dirinya malam ini? Harusnya ia mengantarkan saja gadis itu kerumah sakit dan membayar baiya pengobatannya lalu pulang kan? Atau bisa saja ia membawanya kekantor polisi jika misalnya gadis itu merupakan pasien yang lari dari rumah sakit jiwa. Buat apa ia menyusahkan diri seperti ini dan memanggil dokter pribadinya untuk memeriksa gadis tidak dikenalinya itu?

Ini seperti bukan dirinya. Seorang Oh Sehun tidak mungkin mau menolong seseorang kecuali orang itu dekat dengannya, bahkan untuk sahabatnya saja terkadang ia masih berpikir dua kali untuk memabantu. Namun mengapa sekarang ia malah berbuat hal yang sama sekali tidak berada didalam kamusnya? Dan seperti enggan meneruskan pemikiran tentang penyesalannya menolong gadis itu yang sudah terlanjur terjadi, sehun lebih baik tidak memikirkannya toh gadis itu kini sudah berada di penthousenya, lalu apa yang mau ia sesali lagi?

"Heol! Sejak kapan kau peduli pada orang lain selain dirimu? Apa setelah ditolak ji yeon hati kecilmu mulai terbuka tuan muda?" Kata chanyeol mencibir kemudian tertawa bersama baekhyun dengan renyahnya tapi keduanya segera berhenti bercanda dan kembali berwajah serius saat sehun menatap tajam kearah keduanya. Tatapan sehun seakan-akan siap menghabisi keduanya saat ini juga dan itu membuat mereka bergidik ngeri.

• Stay With Me | Hunrene ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang