" apa! rafa muncul tiba tiba dan dia bersahabat sama laki lo! "
kujauhkan ponselku saat mendengar sahutan oh bukan maksudku teriakan aurin setelah kuceritakan kejadian tadi pagi.
ya, setelah mengeluarkan uneg unegku pada erik aku langsung masuk kamar dan menelpon aurin untuk menceritakan keterkejutanku tadi pagi dengan datangnya rafa kerumah minus tentang pertengkaranku barusan bersama erik.
" suara lo bisa gak dikondisikan? " tanyaku kalem saat sudah mendekatkan kembali ponselku ke telinga.
terdengar suara kekehan disebrang sana " maaf bumil, abis gua kaget dengernya. terus terus laki lu tau gak? " tanya aurin dan aku hanya mengerutkan dahiku tanda tak mengerti. ya walaupun ia tak akan melihatnya.
" maksud lo? tau apa? "
iapun mendesah " laki lo tau gak kalau rafa itu, mantan lo? "
oh itu.
" gue gak tau tuh. ya lagian kalau emang dia tau kenapa? gak ada masalah kan. bukannya wajar ya kalau sebelum pernikahan pasti pernah menjalani status pacaran dengan oranglain. " jawabku yang kini tengah berselonjor ria diatas sofa.
" bego! " maki aurin dan aku makin heran karenanya.
" bego? bego kenapa? "
" lu pernah mikirin gak sih hal ini tadi. tiba tiba rafa dateng, ya memang itu undangan laki lu juga. tapi kalau seandainya kedatangan dia bakal membawa bencana dirumah tangga lo gimana? bisa aja kan dia nusuk erik dari belakang terus ngerebut lu. " ucapnya lalu aku terdiam dan ia kembali berucap " gak tau kenapa gua punya firasat kalau kedatangan rafa ini ada maksud tertentu. atau jangan jangan... "
sebelum aurin memperpanjang ucapannya yang tak masuk akal itu akupun langsung menghentikannya. " stop, stop! apaan sih kok lu jadi bikin gua paranoid gitu deh. gak usah mikir negatif dulu ke rafa. ya gue tau rafa emang dulu brengsek, ninggalin gue demi cewek yang baru dia kenal seminggu dan kayanya dia juga udah berumah tangga deh. "
" tau dari mana lo? " tanyanya
" gue sih gak tau pasti, cuma dia ngerti gitu soal kehamilan. hmm maksudnya gue dia itu kaya udah tau sikap wanita hamil itu kaya apa. dan disitu gue berfikir kalau dia udah nikah dan udah jadi seorang ayah. " jelasku.
dia tertawa kencang sekali hingga membuatku kembali menjauhkan ponsel yang sedang menempel ditelingaku ini.
" kenapa lu? " tanyaku kesal saat mendengar tawanya yang memekakkan telingaku.
" gapapa, tapi menurut gue lu harus hati hati sama mantan lo yang brengseknya kebangetan itu. gue tutup ya telponnya, zahra udah ada dibawah. "
" lo mau kemana? " tanyaku
" clubbing. "
" oke deh. have fun, ya " jawabku lalu sambunganpun terputus dan aku langsung berjalan menuju ranjang untuk mengistirahatkan badanku.
____________
seminggu pun berlalu, kurasakan jika hubunganku dengan erik bisa dikatakan sebagai orang asing yang menetap diatap yang sama. tetapi walaupun keadaanku dengannya seperti ini, aku akan selalu melakukan tugasku sebagai istri yang baik.
memasakan ia sarapan dan juga makan malam. bahkan, aku tak pernah mendengarnya memerintahku atau memarahiku hingga akhirnya pagi ini ia memberikam tatapan tajamnya padaku.
" kenapa? " ucapku pelan saat mata tajamnya itu menatapku.
srek
ia melemparkan sebuah map padaku dan hal itu membuat keningku berkerut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Unplanned Pregnancy
Romance( COMPLETE ) saat seorang gadis cantik, yang harus menjadi istri karena sebuah kehamilan yang tak direncanakan demi tak ingin menanggung malu keluarga. kini, nadia aundini harus merasakan seberapa menderitanya ia yang tak dicintai oleh suaminya send...