So hyun berjalan cepat, kearah mobil yang tadi mereka naiki untuk sampai ke pesta irene, ini. Berasa kaya cinderella yang ngejer jam 12:'
Lelaki yang mengikutinya dari belakang, terlihat cemas dan khawatir.
"hyun!" panggilnya, yang segera berlari menyusul so hyun.
So hyun menolehkan kepalanya kebelakang, dan mendapati chanyeol tengah berlari kearahnya, dengan terengah-engah.
"kau baik-baik saja?" tanya lelaki itu, khawatir.
"ak—" baru saja gadis itu, akan menjawab, dirinya lupa bahwa harus ada alasan, kenapa dia pergi dari pesta irene secepat ini.
"tidak yeol. pe..perutku terasa se..sedikit tidak enak." jawab gadis itu, sembari merintih kesakitan dengan wajah yang dibuat-buat.
Sempurna! gadis itu, punya bakat untuk menjadi aktris yang sukses, suatu saat nanti.
"yaampun! ayuk kedokter!" lelaki itu menarik so hyun perlahan, dan membawanya memasuki mobil.
"ah! ti..tidak papa yeol. Aku hanya butuh istirahat." ujar gadis itu panik. Matanya, terlihat tidak tenang.
"tidak bisa sayang.. aku tidak akan tenang, jika kau belum pergi menemui dokter. Ayuk kita lihat apa, yang terjadi dengan junior kita. Kemarin juga, kita tidak bertanya tentang keadaannya kan." ucap chanyeol, membuat so hyun mau tak mau mengangguk setuju.
🐣🐣
So hyun, baru saja selesai menjalankan pemeriksaan dan USG.
Dan saat ini, mereka tengah berada diruangan dokter, yang memeriksa keadaan so hyun tadi.
"masih sakit?" tanya chanyeol, setelah menarik kursi untuk so hyun dudukki.
"sudah tidak terlalu." jawab so hyun, yang tersenyum manis kearah chanyeol.
"apa ini, pertama kalinya kalian melakukan pemeriksaan?" tanya sang dokter, dengan tersenyum ramah.
So hyun dan chanyeol serentak mengangguk. sebenarnya, so hyun sudah pernah melakukan pemeriksaan untuk memastikan apakah dirinya benar hamil, atau tidak.
Tapi, karena terlalu fokus akan kehamilannya yang membuat seluruh fikirannya buyar, gadis itu, menjadi tidak fokus dengan apa yang dikatakan oleh dokter, yang memeriksa kandungannya itu, mengenai keadaan bayinya.
"anak-anak kalian nanti, pasti bahagia sekali ya. Ibu dan ayahnya, sangat tampan dan cantik." chanyeol, hanya tersenyum malu.
Berbeda, dengan so hyun yang terlihat tengah tersenyum miris. Ibu dan ayah apanya, menikah atau tidak saja, masih belum pasti.
"baiklah. saya akan memulainya. hm." dokter itu, melirik berkas yang berada ditangannya.
"usia kandungan nyonya park sekarang, sudah mencapai satu bulan dua minggu. ini hasil USG nya." dokter lyn, memberikan sebuah foto kepada pasangan tersebut.
Chanyeol, mengambil foto tersebut dari tangan dokter lyn, dan sedetik kemudian, senyuman lebar mulai mengembang dibibir merah, merekahnya.
So hyun yang menatap chanyeol tersenyum, terlihat penasaran.
"ada apa sayang?" oh~ gadis itu.
Chanyeol menarik so hyun kepelukannya. Mencium pucuk kepala so hyun, mesra. setelah, selesai mengelus lembut kepala gadis itu, membuat si empunya terbengong heran.
"anak kita... Anak kita.." ucapan menggantung chanyeol, membuat so hyun segera menatap foto USG tersebut.
"yaampun!" rasanya, gadis itu ingin menangis saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Baby[?].✔️
Fiction générale[[E N D !]] ❝stop talking. This's your baby.❞ Highest rank #53 in general fiction. #02 in sohyun. Warn! Khusus dewasa. Harsh words Adek-adek jan masuk ya. 9.9.17(start.) 12.1.18(end.) ©𝓟𝓲𝓴𝓪. ©pikachuu. 2017.