permisi ... emm ... guys
first thing first, gue mau minta maaf bgtbgtbgt karena ketelantaran wattpad page ini. akhir-akhir ini gue lagi out of the line, dan nggak bisa mikir sama sekali. banyak drama yang nggak bisa gue selesain tanpa melibatkan perasaan. *hiks*.
jujur, gue cuma cerita aja. this is like very personal and it is consumed me. my whole body. my whole life.
gue nggak tahu, apa cuma gue, atau emang anxiety comes to anyone, at anytime. gue nggak tahu juga apa kalian pernah ngerasain hal yang sama. kayak; feeling down tanpa alasan yang jelas, ngerasa takut ngelakuin sesuatu, selalu ngerasa bersalah atas hal yang menimpa orang lain, etc.
gue nggak ngerti ini cuma usual mood swing that happens all the time atau hal lain. di satu saat, gue bakal ngerasa selalu salah, alone, dan nggak ada yang bisa bantuin gue. like i'm really messed up. gue nggak ngerti sama sekali. dan, hal ini yang buat gue nggak ada desire buat nulis lagi.
apalagi, cerita ini ngambil banyak hal dalam hidup gue. tenaga, pikiran, hati, dan membuat gue inget-inget sesuatu yang seharusnya udah gue lupain dari dulu.
dan lagi, gue punya masalah sama segala sesuatu yang pake perasaan. bener-bener 0 banget.
setelah pertimbangan yang rumit, akhirnya, gue akan melanjutkan cerita ini gimanapun caranya.
because i need to finish what i've been started, my bestfriend said.
maaf sekali lagi semua.
love you bbuing bbuing.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sincerely, Milan
Teen FictionHai, mungkin aku tidak pantas untuk menulis seperti ini. Tetapi aku masih mencintaimu. Sama seperti tigapuluh menit yang lalu, tigapuluh menit yang akan datang, dan seterusnya. Hatiku terus memantapkan jejaknya kepadamu. Meraung-raung memanggil nama...
