Saat di UKS Eriska dan Ardi sedang diam diaman seperti patung.Eriska hanya berani melirik Ardi diam diam,namun saat ia melirik,Eriska ketahuan Ardi yang sedang mencuci mukanya yang penuh dengan darah.
Eriska menjadi salah tingkah saat Ardi terus menatap Eriska yang sedang duduk dimatras.
"Kenapa malu ya diliatin sama gua?"muka Eriska semakin memerah menahan malu"gak usah malu kali cuma diliatin doang,apalagi kalau dipeluk"goda Ardi berjalan mendekat
"Apasih!!enggak kok"
"Masa sih?"tanya Ardi menyelidik,pipi Eriska semakin merah
Lalu Andra dan Malvin datang bersama teman teman Kaira.
Andra datang langsung berdeham karena ada Ardi disana.Ardi yang menyadari langsung pamit pada Eriska untuk keluar.
Rasi langsung menghampiri Eriska yang sedang duduk diatas matras,sedangkan Hevana panik karena Andra terluka dan pipi kanannya yang memar karena terkena tonjok."Lo gak apa apakan dra?"tanya Hevana panik,lalu Hevana mengambil tisu basah.
"Gak usah biar gua aja"tolak Andra menjauh dari Hevana.
"Emang kenapa?gua cuma mau ngasih lo ini doang kok!"
Lalu Zean berdeham kencang melihat Andra dengan Hevana.
"Bukannya lo punya pacar?..terus pacar lo mau dikemanain?"tanya Zean menyindir."Mending lo obatin si Eriska aja"
"Sory"
Lalu Rasi menelfon pacar Andra yaitu Tanika.
Tiga puluh menit kemudian Tanika datang dengan rasa panik terhadap keadaan Andra.Tanika berlari menuju Andra yang sedang meringis kesakitan."Lo kenapa berantem dra?"tanya Tanika panik
"Tenang aja tan gua baik baik aja kok!!soalnyakan lo ada disamping gua"jawabnya gombal
Tanika memukul dada Andra karena Andra terlalu lebay,semua anak yang ada di UKS bersorak kecuali Hevana.Ia memilih memakai ear phone dan duduk dipojokan.
"Lo kenapa?"tanya Sasa mendekat
"Gak kok,gua capek aja...besokkan kita ulangan IPA"
"Oh iya"Sasa menepuk jidatnya
Lalu Kaira dan Eriska datang,mereka berdua tak mau mengganggu Andra dan Tanika yang sedang pacaran.Juga Zean dan Rasi yang sedang dalam peroses PDKT.Baru saja Kaira duduk disamping Sasa,Malvin datang menyeret tangan Kaira karena Kaira tidak mau mendengarkan Malvin dari tadi."Malvin...."teriak Kaira kesal.Hevana,Eriska,Sasa tertawa ngakkak melihat kelakuan Malvin pada Kaira.
"Diam....berisik lo!!"omel Malvin pada mereka bertiga.
"Santai dong"jawab Sasa tak terima kalau dirinya dibentak oleh Malvin
"Bercanda elah....kayak gitu doang diajak serius"jawab Malvin sambil tersenyum,sedangkan Kaira menirukan omongan Malvin tanpa suara.
Akhirnya Kaira berhasil dibawa Malvin kesofa,Malvin menyuruh Kaira mengobati lukanya seperti yang dilakukan oleh mereka berempat.************************
Pagi hari ini Tanika tidak masuk sekolah karena ia sakit,badannya demam.Andra yang baru mengetahuinya lansung panik dan malah ingin mabal cuma mau ngejenguk pacar kesayangannya Tanika.
Saat semua murid sedang bermain ular tangga sambil menunggu guru IPS datang.Tiba tiba ada yang mengetok pintu kelas,semuanya langsung duduk dengan rapi karena mereka mengira kalau yang mengetuk pintu adalah guru IPS.
Ternyata dugaan mereka salah,yang mengetuk pintu kelas adalah osis yang berantem dengan Malvin dan kedua temannya saat kemarin dikantin.Malvin langsung menggebrak meja tak terima.Kaira yang duduk disampingnya langsung menarik pundak Malvin agar duduk kembali.
KAMU SEDANG MEMBACA
First Love [End]✔
Novela JuvenilCinta akan tumbuh dengan sendirinya dan akan pergi tanpa seijinnya. Perjuangan untuk mendapatkan cinta itu gak segampang kita bilang "maaf"cinta itu membutuhkan suatu kesabaran untuk melewati segala rintangan.Untuk mendapat cinta itu gak segampang n...