Kenzia terpaksa pulang bareng sicowok bad boy kayak Adnan, ditambah lagi dia anak buahnya si Nick yang selalu cari ribut sama sekolah lain dan mencoreng nama baik sekolah ini.
"Lah kenapa kesini?"tanya Kenzia bingung,Adnan menepikan motor ninjanya disebuah Caffe.
"Turun"dengan perasaan bingung pun Kenzia turun dari motor Adnan dan berjalam membuntuti cowok itu masuk.
"Mau ngapain?"tanya Kenzia setelah mengambil posisi duduk berhadapan dengan Adnan.
"Mau makan lah,lo laperkan?"tanya Adnan
"So tahu lo"ketus Kenzia,sebenarnya ia memang lapar tapi Kenzia sedang berusaha mempertahankan imagenya didepan Adnan.
Adnan tersenyum"gue bisa denger kok tadi perut lo bunyi"jawab Adnan memilih menu makanan.
"Oh"Kenzia benar benar malu saat ini.
"Mau pesan apa?"tanya Adnan menyodorkan menu makanan pada Kenzia.
"Serius?"
"Iya. Masa sih gue boong?"
"Oh makasih,gue mau ice cream vanilla deh sama minumnya jus jeruk. Itu juga kalau boleh?"tanya Kenzia ragu.
"Mbak"panggil Adnan pada pelayan.
"Iya mas mau pesan apa?"tanya pelayan itu ramah.
"Mbak ice cream rasa vanillanya dua sama jus jeruknya satu"pesan Adnan yang diangguki oleh pelayan itu dan langsung pergi.
"Lo serius?"tanya Kenzia masih tidak percaya.
"Harusnya gue yang nanya sama lo,lo serius pesan ice cream tapi masih pesan jus?"tanya Adnan
"Oh...itu emang kesukaan gue"
"Aneh"gumam Adnan
"Hah? Kenapa?"
"Oh gak...rumah lo dimana?"tanya Adnan mengalihkan pembicaraan.
"Deket rumah Tanika"
"Oh...kalian tetanggaan atau temenan?"
"Dua duanya"
"Nih mas, mbak...silahkan dimakan"ucap pelayan itu menyodorkan pesanan mereka.
"Maksih mbak"ucap Kenzia
"Iya"
"Nan...gue dibayarin gak?"tanya Kenzia.
"Tadinya sih mau,tapi berhubung lo nanya jadi kagak jadi"
"Eh nan gak boleh kek gitulah...bayarin ya? Ya?"Kenzia mengeluarkan pupy eyesnya.
"Iya santai aja...lagian kan gue yang ngajak lo makan"ucap Adnan mulai memasukan satu sendok suapan ice cream kedalam mulutnya.
"Hehe makasih"
"Hm"
Mereka berdua pun langsung memakan ice creamnya masing masing,hening.
"Lo udah belum?"tanya Adnan memecah keheningan diantara mereka berdua saat ice creamnya sudah habis.
"Oh udah"
"Yok pulang"ajak Adnan berdiri lalu menemui kasir dan membayar pesanan tadi,sedangkan Kenzia sudah berdiri diparkiran menunggu Adnan.
"Gimana mbak motor saya aman?"tanya Adnan pada Kenzia.
"Lo kira gue tukang jaga parkir apa"sungut Kenzia kesal.
Adnan pun mengacak rambut Kenzia yang tergerai panjang nan lurus. Lalu naik kemotornya memberikan helm untuk Kenzia.
Kenzia masih diam,ia masih kesal karena sudah dikatai sebagai tukang penjaga parkiran.

KAMU SEDANG MEMBACA
First Love [End]✔
Novela JuvenilCinta akan tumbuh dengan sendirinya dan akan pergi tanpa seijinnya. Perjuangan untuk mendapatkan cinta itu gak segampang kita bilang "maaf"cinta itu membutuhkan suatu kesabaran untuk melewati segala rintangan.Untuk mendapat cinta itu gak segampang n...