Bread

1.9K 233 5
                                    

Sebenarnya apa yang terjadi pada calon tunanganku itu? Kenapa dia terlihat berbeda sekali dengan pagi tadi yang begitu ceria dan bersemangat? Bukannya kami sudah kembali seperti biasa? Pertengkaran kami sudah selesai kan tadi pagi?
Pagi tadi dia juga sudah meminta maaf tanpa diduga - duga.

Ya, sebenarnya kau kenapa Park Minjung?

"Soonyoung? kenapa kau makan seorang diri?"

Itu Kyulkyung, Kyulkyung dan Mingyu kekasihnya menghampiri ku, nampaknya telah selesai dengan makan siang mereka.

"Eoh, kalian sudah makan?" tanyaku basa - basi. Nyatanya aku sudah melihat mereka semenjak menginjakan kakiku di kantin sekolah ini.

Aku bahkan melihat Wonwoo dan Jennie di pojok kantin sedang tertawa bersama. Dan membuatku berpikir dua kali untuk menghampiri mereka.

"Kenapa tidak mengajak Minjung? Anak itu tadi menolak ajakanku makan siang dengan alasan tidak mau mengganggu ku dan Mingyu, dan tadi ku lihat Jennie dipojok sana dengan Wonwoo tanpa Minjung"

"Aku sudah mengajaknya tapi dia lebih memilih tidur. Mungkin dia kurang enak badan"

Aku yakin Kyulkyung sedang cemas dengan keadaan Minjung sekarang. Walau lebih sering bersama Mingyu dan meninggalkan kedua sahabatnya, Kyulkyung itu gadis yang perhatian. Ah anak itu tidak salah pilih teman.

"Mingyu temani aku beli sesuatu untuk Minjung ya, anak itu pasti sekarang sedang kelaparan"

"Ah tidak perlu Kyulkyung-ah, ini aku sudah membelikannya roti tadi. Niatnya akan kuberikan setelah makan, tapi sekalian kau kembali ke kelas tolong berikan ini untuknya ya. Hmm... Dan tolong jangan bilang roti itu dariku"

"Wae?"

"Hmm... Sudahlah bilang saja darimu"

"Ya, wae? Kau takut digosipkan dengan Minjung ya? Eyyyyyy!!!"

"Ya ya ya, Mingyu ya bawa pacarmu ini kembali ke kelas"

"Hahahaha kau ini Kwon, seperti baru sekali ini saja menyukai wanita?"

"Mwo? Memangnya aku menyukai siapa?"

"Sudahlah Gyu, abaikan saja Soonyoung yang hatinya masih membeku"

"Apa perlu ku sebutkan namanya? Atau jangan - jangan nama itu sudah ada di hati dan pikiranmu? Hahahaha"

"Aish kalian ini, pikyeo!"


Tsk.
Pasangan itu benar - benar, selalu saja menggodaku.
Dulu saat masih dengan Eunha pun aku selalu menjadi bulan - bulanan mereka karna terlalu lama pendekatan.






Jung Eunha ya...






Mian, aku tidak mau kembali ke akhir yang sama denganmu.




















Ah lebih baik aku kembali ke kelas. Setidaknya aku harus melihat langsung apa Minjung sudah memakan roti pemberianku.

Jangan sampai kau sakit setelah bersamaku Jungie...



Tbc


Vote
Comment
Add to your library

See you on next chapter

MANSAE !!! [Seventeen : Hoshi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang