Miss?

1.1K 157 20
                                    

Biasanya sebelum badai besar akan ada hari tenang.

Dan ini menjadi hari - hari yang terasa amat tenang, benar - benar tenang.
Sudah seminggu semenjak kepulangan Minjung ke rumahnya dan semenjak itu rumah ini menjadi tenang seperti sedia kala.

Pada akhirnya aku tidak berbuat apapun untuk melepas kepergiannya dari rumah ini. Biarlah, mungkin  itu tandanya dia akan kembali lagi ketempat ini cepat atau lambat.

Kamar yang dulu Minjung tempati tidak berubah banyak semenjak kepergiannya,  hanya barang - barang yang memang sejak awal dia bawa saja yang menghilang. Tapi untuk keseluruhan kamar yang tadinya untuk orang yang bertamu kesini sepertinya berubah menjadi kamar Minjung yang hanya akan ditinggal beberapa saat oleh pemiliknya.

Entah kenapa aku merasa begitu.

Cepat atau lambat mungkin dia akan kembali ke kamar ini, iya kamar ini. Kamar yang sejak tadi entah kenapa membuatku betah menempatinya. Padahal biasanya bila hari libur aku lebih senang di kamarku sendiri dan tidur selama yang aku mau.

Tapi kenapa tubuh ini rasanya ingin kasur yang ini?

Apa mungkin ini yang orang sebut rindu?

Hah yang benar saja?

Aku merindukan Park Minjung?

"Hahahahahahaha tidak mungkin hahahahahaha..."

"Untuk apa juga merindukan anak itu? Setiap hari kami bertemu di sekolah"

"Untuk apa kalau dia saja terlihat seperti orang tidak mengenalku semenjak pergi dari rumah ini?"

Semenjak kepergiannya, Minjung memandangku seperti orang asing. Dia menghindarimku bahkan berusaha tidak berurusan denganku.

Kemarin saja saat seharusnya kami berada dalam kelompok tugas biologi yang sama, Minjung meminta Soojung untuk bertukar kelompok dengan dirinya.

Dihari sebelumnya pun dia selalu menghindar bila kami akan makan siang bersama di kantin. Bila tidak pergi lebih dulu,  dia akan memperlambat langkahnya agar berada di meja yang berbeda denganku dan teman - teman yang lain. Jennie bahkan bertanya padaku apa yang terjadi diantara kami karna dirinya merasa aneh selalu saja diajak Minjung duduk dibangku yang berjauhan dari kelompok kami.

Sudah terlalu jelas. Anak itu mengindari ku.

"Hah... Sebenarnya ada apa denganmu Minjung-ah?"

Apa selama berada di rumah ini kau merasa terbebani?

.
.
.

Genap sudah 1 minggu aku kembali ke rumahku dan tinggal bersama appa dan eomma. Setelah 5 bulan menumpang di kediaman Kwon yang sekarang anak laki - laki mereka telah menjadi tunanganku,  akhirnya aku kembali.

Entah kenapa aku merasa asing dengan kamar ini, aneh. Padahal kamar ini sudah ku tempati semenjak aku kecil,  tapi rasanya aku ingin kamarku yang seminggu lalu ku tempati.

Aku baru tahu rasanya kembali ke rumah sendiri tidak semenyenangkan ini. Dan ini untuk pertama kalinya.

"Kenapa rasanya bosan sekali padahal di kamar sendiri?"

MANSAE !!! [Seventeen : Hoshi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang