Seandainya #170

3K 507 136
                                    

Sei-sensei,

Seandainya An-Hee adalah uke setipe Aki dan Nagisa, peduli keluarga dan rumah serta manja, bagaimana reaksi Gilbert?
=============

"Hoaam..~~" An-Hee bangun, menguap kecil sambil meregangkan ototnya. Ia menatap ke Gilbert yang masih terlelap. Perlahan, ia mengecup pipi Gilbert.

Setelah itu An-Hee keluar dari kamar, mengambil celemek dapur dan membersihkan rumah

PRAAANKKK-!!!

BRAAAAKKKKKKKNNNN

BBBOOOOOOOMMMM-!!!

DDDUUUUUAAAAAAARRRRRR-!!!!

"Hah?! Apa yang terjadi?!"

"Gil! Selamat pagi!"

"Bocah..... apa yang terjadi..?"

Gilbert tak mampu mendeskripsikan apa yang sedang terjadi.

"Aku membuat sarapan!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Aku membuat sarapan!"

"..........."

"Duduklah, aku sudah menyiapkan sarapan, ehehe!"

"......bocah, kau sedang demam?"

"Mhmm~~ aku tidak demam. Aku hanya berpikir untuk melakukan sesuatu yang seharusnya aku lakukan!"

An-Hee membawa sarapan yang ia masak.

"Apa ini?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apa ini?"

"Nugget dan chips!"

".........."

"Ah! Kopimu ya!"

"An-Hee,"

"Ya, Gil?"

"BERHENTI MENGHANCURKAN RUMAH!"

"Tapi aku hanya ingin membantu!"

"Kau hanya menambah pekerjaan Riley, bocah!"

"Jadi aku tak boleh beres-beres atau membuat makanan?"

"Hentikan, kau cukup mendesah untukku."

(Aku tak pernah menyangka ia berbakat membuat kiamat kecil di rumah)

S.S.S -1- Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang