Curhatan Untuk Eyang Alien

2.9K 479 59
                                    

"......Ken, lu lagi apa?"

"Eh ada Mozaz."

"Lu lagi apa malem-malem ke markas Eyang?"

"Gue habis nyolong satu chapter. Lu sendiri? Ngapain juga ke markas?"

"Gue... butuh temen curhat, Ken."

"Ya udah, lu ke sini aja, tulis aja curhat lu di sini. Gue cabut dulu ya, udah waktunya gue boim."

"Oke, makasih Ken."

"Yoi, Moz!"

"Kenzo bilang tinggal nulis di sini aja..."

20 November 20XX,

Gue pingin curhat soal komentar yang akhir-akhir ini gue terima, baek dari luar maupun dari dalem.
Gue bingung tentang kejelasan status gue... Sebenernya gue itu kopi atau nanas...?
Kalo kopi, gue mau segera di-officialkan.. kalo pun nanas juga di-officialkan.. biar tiap kali gue ketemu ama Om-Om nggak ditanyain mulu posisi gue.
Eyang, tolong beri kejelasan.
Makasih.

Dari Mozaz G.A.
P.S: Eyang semoga encoknya cepet sembuh.

"Siapa di sana!"

"Ah..."

"Ah, Kau rupanya, aku kira siapa."

"Om, kenapa malem-malem ada di sini?"

"Kau sendiri, kenapa?"

"Habis nulis curhatan. Hari ini Eyang gak muncul soalnya."

"Curhatan?"

"Om juga mau curhat?"

"Kurasa.."

"Ya udah, silakan. Pulang dulu deh gue. Malem Om."

"Ya, malam.."

"Sekarang... aku sendirian."

Untuk: Alien.

ALIEN,
AKU TIDAK PEDULI, APAPUN YANG TERJADI PADA SERIES KE DEPAN AKU INGIN JATAHKU B̶E̶R̶C̶I̶N̶T̶A̶ BERDUAAN BERSAMA AKI DI KAMAR AKAN LEBIH BANYAK. AKU TAK INGIN MENDENGAR BROTHER MENGEJEKKU!

REO.

"Baiklah, mungkin ini saja cukup. Besok ia pasti akan membacanya."

"Lebih baik aku kembali sekarang."

S.S.S -1- Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang