FOREVER MORE PT.40 [END]

1.2K 117 13
                                    

AKHIR CERITA.
😊😊😊

***

Jongin mematung di tempat.

Kenapa di atas ranjang sahabatnya itu terdapat banyak sekali abu?

"Kris?"

Tak ada sahutan.

"Yak! Jangan bersembunyi dariku, eoh!"

Masih tak ada sahutan.

Jongin sudah berkeliling rumah Kris, tapi namja itu tak ada.

"WU YIFAN!" Teriaknya keras.

Dan masih tak ada jawaban.

Jongin lalu mendekati ranjang Kris dan mencoba meraba abu yang ada di atas ranjang itu.

Tapi, abu itu terbang sebelum Jongin berhasil menggapainya.

Dadanya bergemuruh hebat.

Apa yang terjadi pada Kris?

Apa mungkin---sama seperti Sehun?

***

Seorang lelaki tan terlihat mengangguk saat karyawannya mempresentasikan tentang hasil investasi perusahannya 2 bulan terakhir.

"Bagus. Lanjutkan perkerjaanmu." Ujarnya.

Lalu, lelaki tan itu berdiri dan berkata. "Meeting hari ini saya tutup. Silahkan kembali bekerja." Dan berjalan menuju pintu keluar.

Sesudah di luar ruang rapat. Lelaki tan itu melonggarkan dasinya yang terasa tercekik.

Di sampingnya, seorang lelaki bername tag Suho memberikan lelaki tan itu sebuah handphone.

"Ibu kamu nelepon, Jongin. Katanya, nomor kamu tidak aktif."

Jongin mengurut pangkal hidungnya. "Matikan saja, Suho. Aku sedang tidak ingin diganggu." Ucapnya pada sang sekretaris.

Dan menutup pintu ruangannya dengan kasar.

Jongin membuka jas dan dasinya secara tak teratur. Membaringkan tubuh tingginya di atas sofa dengan kaki terayun.

Waktu sudah berlalu 10 tahun yang lalu sejak Sehun pergi.

Ah, bukan hanya Sehun saja. Tapi, Kris dan Kyungsoo juga pergi. Menghilang entah kemana.

Dan lima tahun yang lalu, Ayahnya meninggal.

Dan Ibunya sekarang-sekarang ini malah dengan gencar menyuruhnya untuk segera menikah. Ingin mempunyai cucu katanya.

Jongin pusing. Sangat!

Jongin hanya ingin menikah dengan orang lain. Jongin hanya ingin mempunyai anak dengan orang yang ia cintai. Dengan Sehun.

Hanya Sehun.

Lelaki tan itu lalu mengambil kunci mobilnya dan keluar dari ruangannya.

"Mau kemana?" Tanya Suho ketika melihat Direktur nya itu membawa kunci mobil.

"Cari angin."

***

"Terima kasih, Jongin."

"Untuk apa?"

"Semuanya."

"Hm?"

"Karena kamu, aku merasa menjadi manusia yang sesungguhnya. Bisa jalan-jalan di pagi hari, sore hari, makan-makanan yang enak, berpegangan tangan, saling memberi kecupan, aku merasa menjadi manusia yang paling bahagia karena kamu."

FOREVER MORE - KAIHUN/KRISHUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang