Rosé ; Wanna One [COMPLETE]

🌹 Chapter 25 🌹

Happy reading ^^

***

Y/n melepaskan tali sepatunya, lalu meletakan sepatu yang dilepasnya ke dalam rak sepatu yang berada di pekarangan rumah.

Ia hendak memasuki rumah. Suara-suara yang terasa familiar terasa mengusik pendengarannya.

Lantas, Y/n menolehkan kepalanya ke asal suara dan mendapati Guanlin yang tengah berjalan menuju rumah bersama seorang yeoja cantik, yang mungkin saja sekelas dari Guanlin.

Saat membuka gerbang rumah. Guanlin mendapati Y/n yang masih berdiri di pekarangan rumah.

Tatapan mereka saling bertemu. Namun, dengan cepat Y/n menundukkan kepalanya sambil menggigit bibirnya.

Kemudian memasuki rumah meninggalkan Guanlin yang masih terpaku diam dan yeoja yang terlihat kebingungan.

"Waeyo? Neo gwaenchana?" yeoja itu melambaikan tangannya di depan wajah Guanlin.

Guanlin yang akhirnya tersadar masuk melenggang menghiraukan yeoja itu. Sehingga yeoja itu dibuat menggerutu kesal sekaligus bingung karena tingkahnya.

"Masuklah," ucap Guanlin menatap dingin ke arah yeoja itu.

"Jangan membuang-buang waktu. Semakin cepat kau pergi, semakin baik," lanjutnya, lalu berjalan meninggalkan yeoja itu.

"Cih!" Yeoja itu menghentak-hentakan kaki jenjangnya, sesaat kemudian ia melepaskan sepatunya dan masuk ke dalam rumah.

Menyusul Guanlin yang meninggalkan dirinya.

"Tzuyu noona? Tumben kau ke sini." Yeoja itu menolehkan kepalanya dan tersenyum ke arah Seonho yang tengah memakan cemilan sambil menonton film di televisi.

"Ne, hari ini aku ada kerja kelompok dengan es berjalan."

Seonho terkekeh begitu mendengar penuturan yang dikeluarkan oleh yeoja itu—Tzuyu.

"Yang benar saja, jika benar ada cetakan es seperti Guanlin hyung, pasti para yeoja yang ada di sekolah akan rebutan saat membelinya."

Tzuyu mendengkus kesal. "Kecuali aku!"

"Ekhm!"

Seonho menolehkan kepalanya ke arah Guanlin yang berdiri di ambang pintu kamarnya. Sedangkan Tzuyu memutar kedua bola matanya jengah.

-TBC-

Jangan lupa baca The Govloker's Daily Life di lapak sebelah ya