Aku bukan anak tiri mu. (DAS NEW VERSION) -END-Dalam tahap revisi. (2019)

•03•Hari Ibu paling menyakitkan.

Nampaknya seorang bocah kecil tengah menyiapkan sesuatu untuk seseorang. Wajah imutnya begitu ceria menyiapkan kado untuk mamanya.

Suara klakson mobil membuat lelaki bernama Ali itu berlonjak senang lalu ia mengambil kado itu sambil berlari menyambut kedatangan mamanya sangat antusias. Namun langkah demi langkahnya terhenti saat melihat seorang anak laki-laki yang sebaya dengannya mendahuluinya menyambut sang mama. Anak lelaki sebayanya juga memberikan kado sangat besar di bandingkan dirinya, dan ia lihat mamanya tengah tersenyum manis ke anak lelaki sebaya nya tersebut.

Sang mama nampaknya berjalan menghampirinya namun itu salah sang mama malah melewati anak itu. Anak lelaki berkacamata itu menatap sendu kotak berbentuk sedang itu. Lalu ia berlari mengejar sang mama untuk memberikan kado. Namun naas ia terjatuh hingga lututnya mema. Ia sama sekali tak peduli ia bangkit kembali untuk mengejar sang mama. Dan berhasil ia mengejar mamanya, sayang sang mama malah membentaknya.

"Kamu ngapain ngikutin saya?!! Saya udah bilang beberapa kali sama kamu dekil jangan ngikutin saya terus! Saya bukan mama kamu!!!" sentak wanita itu. Bagaikan di sambar petir di siang bolong . ucapan sang mama menbuat hatinya sakit.

Seorang pria menghampiri anak lelaki berkacamata itu tengah menangis lalu ia menatap sendu istrinya.

"Sya, kamu emang gak punya hati! Dia anak dari rahimmu Sya!" Bentak Shandy emosi.

"Anak? Saya gak ngerasa punya anak bisu dan tuli kayak dia! Anak saya maxime bukan Ali!!" Ali kecil hanya diam dan menangis. Saat mendengar kata-kata mamanya begitu menyakitkan hatinya. Ali memang tidak sesempurna anak lainnya, Ali memang bisu, Ali memang tuli tapi ia baik sangat menyayangi mamanya walaupun mamanya tak menganggapnya anak.

Ali menggenggam sebuah kado yang beberapa tahun ia simpan untuk mamanya. Tanggal 22 desember tahun ini adalah hari ibu bagi seluruh anak. Setiap tanggal inilah Ali menangis mengingat betapa jijiknya sang ibu kepadanya. Ia sangat menyayangi mamanya namun ibunya tidak.

Menurut Syairah.

Ali hanya benalu keluarganya dan pantas di buang layaknya sampah

Ibaratnya Ali itu bagaikan anggrek di pohon mangga walau terlihat indah namun tetap saja perasit pengganggu. Artinya, walaupun rasa sayang Ali begitu besar namun mamanya tetap saja menganggapnya benalu.

Ali mengusap air matanya kasar. lalu ia simpan kado berbentuk kotak sedang itu dalam lemari meja belajarnya.

-----

Ali dan Verrel tengah mengerjakan tugas Dari pak Arman. Guru Bk, mengisi rapot murid kelas 10 setelah persami khusus kelas 10.

Verrel menatap Ali yang sibuk mengisi nilai-nilai kelas 10 dengan serius takutnya Ada yang salah.

"li gue mau ngomong sama lo.." Ali yang mendengar itupun menolehkan kepalanya.

Enggan berbicara pun Ali Hanya menaikkan alisnya, seolah-olah bertanya apa?

Verrel menghela nafas lalu ia memberikan buku novel yang berjudul My Idiot Brother.

"nih.. novel lo dibuang Prilly waktu lu di suruh Prilly kerjain tugasnya dan lo gak mau.. Dan beberapa hari yang lalu gue nemuin ini di tempat sampah... Trus alat bantu pendengaran lo udah hilang saat gue cari.." Jelas Verrel sendu, ia sangat kasihan melihat sahabatnya di bully setiap harinya karna dia tuli dan bisu. Ali tersenyum lalu ia menerima buku novelnya dari tangan sahabatnya.