127. Perintah

1.1K 65 4
                                    

Yui terjatuh dan tidak sadarkan diri. aku cepat-cepat mengangkatnya dan menidurkannya diranjang. Aku meminta Vivi memanggil dokter.

Beberapa menit kemudian dokter datang dan memeriksa Yui. Kami sebagai Kakaknya harus menemaninya. Kami menunggu diagnosis dari dokter.

"Bagaimana dok?? Bagaimana adik kami?? " tanya Mirai yang sangat hawatir.

"Haaahh.... Dia baik-baik saja. Dia hanya mengalami sakit kepala, dan biasanya jika orang amnesia mengalami sakit kepala karna sesuatu mungkin ada hal yang ia mulai ingat atau... Itu bisa lebih buruk lagi" ucap dokter.

"Jadi... Apa yang harus kami lakukan?? " tanya Avian.

"Jangan memaksa pasien untuk mengingat, biarkan dia yang berusaha sendiri... Dan jangan biarkan dia memikirkan hal berat, dan mungkin... Dia jangan dulu skolah. Biarkan pikirannya tenang slama tiga hari, dan hari keempat baru dia boleh skolah" ucap dokter.

"Terimakasih dokter.. " ucapku.

"Terimakasih kembali, dan juga hindari benturan pada kepala pasien. Karna benturan akan membuat ingatannya memburuk, walau dia terkena amnesia stadium 4 itu masih bisa dilakukan penyembuhan... " ucap dokter

"Baiklah dokter... " ucapku.

"Permisi... " ucap Dokter dan pergi meninggalkan kami.

Yui masih terbaring saat ini. Ya Tuhan... Kenapa hal ini terjadi?? Kenapa kau slalu memberi kami cobaan berat??

Pertama kau menakdirkan kami tidak memiliki orangtua...

Kedua kau membiarkan kami bertarung dengan kerasnya hidup...

Dan skarang, menapa kau memberi penyakit ganas ini pada adikku??

Lebih baik kau lakukan saja itu padaku!!!

Aku berseru dalam hati..



"Haaah.... Yui.. Bangunlah... " ucap Mirai sambil mengelus kepalanya.

"Kai! Sebaiknya kau tidur bersama Yui saja untuk sementara ini.. " ucap Avian dengan tegas padaku.

"Tunggu?? Apa?? Tap.. Tapi kenapa?? " tanyaku heran.

"Ya.. Karna saat ini hanya kau yang dikenal oleh Yui, jadi jika dia  dekat denganmu dia pasti merasa lebih aman.. " ucap Avian.

"Ya Kai, Avian benar... Yui akan merasa lebih aman dan nyaman bersamamu. Jika ia tidur dengan Mirai atau Vivi skalipun... Itu tidak akan berpengaruh, karna mereka skarang adalah orang asing bagi Yui... " ucap Virgo.

"Baiklah.... " ucapku menurut saja.



Tok.. Tok... Tok...



Bersambung...

Diabolik Lovers 2 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang