Diabolik Lovers 2

130. Disekolah

"Apa kau bersemangat karna perintahku Kai?? " tanya Avian padaku.

"Argh.. Diam saja kau, jangan basa basi. Ayo berangkat! " seruku.

"Ya.. Ya..., oh ya, bagaimana dengan Yui? " tanya Avian.

"Kondisinya baik-baik saja. Tapi dia kemarin bangun tengah malam, karna terlintas sesuatu diotaknya" ucapku.

"Oh... Begitu Ya" jawab Avian.

Dalam perjalan, keheningan memenuhi isi mobil. Avian fokus dengan jalanan sedangkan aku fokus dengan ponselku. Sesampainya didepan pintu gerbang skolahku, aku turun dari mobil dan berpamitan dengan Avian.

"Trimakasih, aku pamit dulu " ucapku.

"Baiklah... "

Skarang aku memasuki skolahku. Disaat aku masuk seorang siswi dari kelasku menghalangiku dan memanggilku dengan seenaknya.

"Hai honey .... Selamat pagi.... " ucapnya.

"..........." menatap tajam dengan dingin.

"Ish!! Kau ini, tersenyumlah sedikit padaku!! " serunya.

"Ah... Karin, bisakah kau diam??? Aku bukan honeymu! " seruku.

"Ya... Tapi aku bisa melakukan itu padamu, karna Ayahku.... Seorang kepala kampus ini... " ucapnya.

"Percuma, aku tidak akan menerimamu. Aku tidak tertarik padamu sama skali" ujarku dengan tegas.

"Ahhh.... Ayolah, kau pasti mau... " ucap Karin.

Karin adalah salah seorang siswi dikelasku. Dia banyak gaya tapi otaknya kosong. Dia anak sulung dari kepala skolah kami.

Dia slalu mengejarku sejak kelas 1 SMA, dia tergila-gila padaku sejak 1 SMA. Dia slalu melakukan stalker padaku. Aku berusaha sabar dengan hal itu.

"Maaf Karin, aku ingin masuk kekelas" ucapku.

"Hehh.... Jangan dulu... Kau diamlah disini... Aku ingin merangkulmu seperti ini... " ucapnya.

Dia langsung merangkulku. Sebenarnya aku marah saat ini, tapi aku mencoba untuk tidak melampiaskannya karna dia perempuan.

"Lepaskan aku Karin" ujarku.

"Tidak mau"

"Kau pilih kau yang melepaskanku atau aku saja yang melepaskannya dengan caraku?? " tanyaku.

"Lakukan saja... " ucapnya mengeratkan rangkulannya.

"Baiklah.... "

Dengan cepat aku meludah ditangannya, dan dengan cepat ia melepaskan tangannya dari tanganku. Aku memang jorok, karna terpaksa...

Hahahah... Tapi aku senang melakukannya...

"IIHHHH!!!! KAI... KAU JOROK SKALI!!!! " serunya.

"Sudah kubilang, lepaskan aku.. Daripada aku yang melakukannya dengan caraku.."ujarku

Aku langsung berjalan menuju kelasku, yang berada dilantai 2. Disaat menyusuri tangga, ada beberapa siswi disana sedang berkumpul dan sepertinya sedang menggosip. Aku mendengarnya..

"Eh??? Kai sudah datang... "

"Wah... Ya, hei bagaimana penampilanku?? Sudah cantikkan?? "

"Hei.. Bagaimana dengan rokku?? Sudah cukup pendek tidak?? "

"Kalian kira aku tertarik dengan perempuan seperti kalian?? Kalian bukan tipeku! " ucapku dan melintasi mereka begitu saja.

Mereka terkejut mendengar ucapanku...

Haaahh...... Dasar perempuan aneh....

Bersambung...

Karin