one day, a memory under falling leaves [a]

273 52 0
                                    

.

Machi ada di sana ketika Jun jatuh cinta untuk kali pertama, di festival kebudayaan SMP tetangga.

Di tengah-tengah keriuhan penonton dan musik panggung, Machi melihat pandangan Jun tak lepas dari suatu sosok. Dan matanya tampak berkabut, mulutnya sedikit terbuka, warna pink di pipi mulai merona. Melihat temannya seperti itu, Machi tersenyum, dan entah kenapa ia ingin mendukungnya.

Rei dan Arashi menggoda Jun, tetapi Machi tidak. Festival itu sudah hampir berakhir dan senja mulai datang, sudah waktunya pulang, tetapi Machi tahu Jun tidak mau sehingga ia tepuk punggung Jun dan berkata, 'Mari kita berkenalan dengan gadis itu.'

Machi menemani Jun dari belakang ketika keduanya bertemu dengan sang Muse di luar panggung. Si gadis mengenalkan diri sebagai Nao-chan, dan rupanya jauh lebih menarik dari jarak dekat. 

Rambut sebiru kembang bokor, kulit yang putih. Mereka berkenalan dan sejak hari itu, Machi yang mendukung Jun untuk meraih cinta pertamanya. 

.

Kadang Machi berpikir apakah dukungannya salah. Apa seharusnya ia tak biarkan Jun dan Nao saling berjumpa. Seharusnya ia tak biarkan keduanya saling mengenal. Cinta  pertama  tersebut akan layu jadi kenangan saja, tetapi itu kenangan manis, dan persahabatan mereka takkan berkembang buruk. 

Begitu buruk hingga CORVUZ harus membuang Jun agar bisa tetap hidup.


Cohabitation Revolution [bxb flashfic]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang