BAD BOY •IDR•

#19.tentang hidup iqbaal

VOMMENT !!

NO DARKREADERS !!

----BAD BOY •IDR• ----

OoO

Melangkah kan kakinya dengan terburu memasuki gerbang sekolahnya, entah karena kesiangan atau karena emang ia yang keasikan membaca wattpad di iphone nya. (Namakamu) datang agak telat dari biasanya, ia melirik jam yang melingkar indah dilengannya. Jam sudah menunjukkan pukul 06.45 menit berarti 15 menit lagi bel akan berbunyi.

Karena terburu buru, (namakamu) menubruk tubuh seorang yang menyebabkan ia sedikit mundur beberapa langkah karena tabrakan itu.

BRUK

"Aduh...maap...maap banget nak..ibu tidak sengaja nak" suara lembut seorang wanita membuyarkan lamunan (namakamu).

"Ah, tidak apa apa tante.. aku juga salah maapkan aku" ujar (namakamu) dengan sopan.

"Iya tidak apa apa nak, sekali lagi saya minta maap ya nak" ujar wanita paruh baya yang mengenakan hijab berwarna tosca itu.

"Iya tante tidak apa apa, kalo begitu saya diluan ya tante bel bentar lagi mau berbunyi. Assalamualaikum tante" ujar (namakamu) sambil menyalimi tangan wanita tadi.

Diam diam wanita paruh baya ini tersenyum melihat gadis cantik, yang memiliki sikap ramah, sopan, dan seperti taat pada agama.

(Namakamu) terus berlari menuju kekelasnya, sekitar 10 menit lagi bel berbunyi. Sampai dikelas semua mata terarah padanya, bagimana tidak (namakamu) dengan pakaiannya yang agak berantakan dan rambutnya yang yang tergerai indah. Menambah kesan cantik pada dirinya, biasanya (namakamu) selalu mengikat cepol rambutnya.

(Namakamu) dengan terburu buru duduk dikursinya, dilihatnya iqbaal yang memperhatikannya tanpa kedip.

"Kenapa sih baal ?" Sewot (namakamu) sambil menyenggol lengan iqbaal.

Ketika hendak mengikat rambutnya, tangannya lebih cepat dicekal oleh iqbaal "eh jangan dicepol (nam)" ujar iqbaal sambil mengambil jedai putih bening dari tangan (namakamu).

"Emang kenapa?" (Namakamu) menaikkan sebelah alisnya, iqbaal terkikik.

"Enggak apa apa, kamu cantikan digerai tau" ujar iqbaal sambil melilitkan rambut panjang (namakamu) pada jarinya.

"Masa sih ? Aku mah malah suka dicepol tau" iqbaal memberikan senyum manisnya.

Iqbaal mengusap lembut rambut (namakamu) "tapi saya suka nya kamu gerai rambutnya" ujar iqbaal.

"Yaudah deh terserah kamu" iqbaal menyimpan jedai (namakamu) pada tas nya.

"Baal"

"Hmm"

"Aku mau kerumah kamu boleh ? Aku kangen banget sama disa " ujar (namakamu) sambil menatap mata indah iqbaal.

"Haha ya boleh lah, saya malah senang kok. Yaudah pulang sekolah kita kerumah ya. Disa juga kangen banget sama kamu" ujar iqbaal.

"Oke deh"

"Nyamuk" sindir salsha.

"Makanya cari pacar" sungut bidi.