Hyemi mendengus kesal. Gadis itu berjalan dengan kaki terhentak menuju ruangan tempatnya berkumpul dengan yang lain.
Jungkook yang sedang memakan kacang pun menoleh. "Kau kenapa, senior Cha?"
Hyemi mendudukkan dirinya di sebelah Yoongi. Gadis itu merebut air putih yang berada di tangan Yoongi dan meminumnya sampai habis. Yoongi menatap datar rekan satu timnya itu.
"Bocah itu sungguh cari mati!" ujar Hyemi kesal.
"Kenapa lagi dengannya?" Namjoon yang baru saja datang bertanya.
"Bisa-bisanya bajingan itu menyuruhku untuk melayani nafsu binatangnya!"
"Apa?"
"Sungguh! Oh Tuhanku, kenapa aku harus mengurusi bocah dengan perangai buruk sepertinya?" Hyemi mendesah frustasi.
"Lalu bagaimana?" tanya Yoongi.
"Ya aku tendang selangkangannya!" pekik Hyemi.
Yoongi tertawa terbahak-bahak sedang Jungkook reflek menutupi privasinya dengan kedua tangan sambil meringis ngilu membayangkan dirinya yang menjadi Taehyung.
"Hebat! Lalu bagaimana?" tanya Jungkook mulai penasaran.
"Aku kabur. Aku sungguh tidak ingin menghabisinya. Masa depannya masih panjang, walaupun aku yakin masa depannya tidak akan cerah."
Namjoon tertawa. "Kau ini! Tapi tak apa, Tuan Kim memperbolehkan kita melakukan kontak fisik untuk membuatnya menuruti perintah."
"Eoh, kau benar, senior Kim. Bukankah dia bilang, lakukan apapun, aku tidak masalah selama dia masih bernafas!" kata Jungkook sambil meniru gaya bicara Tuan Kim. "Wah, ayah yang kejam."
Semua orang di sana tertawa mendengar perkataan Jungkook.
"Mungkin saking tidak kuatnya mengurusi bocah itu," kata Yoongi.
"Kau benar, senior Min," timpal Hyemi. "Oh! Ini sudah hampir masuk waktu makan malam. Aku akan memasak dulu," lanjut gadis itu.
Jungkook mendesah. "Senior Kim Seokjin belum datang? Masakannya adalah yang paling enak,"
"Jadi maksudmu masakanku tidak enak, hah?" kata Hyemi.
Jungkook membulat. Ia sontak menggelengkan kepala. "Tidak, tidak, bukan begitu, masakanmu sangat enak, senior!"
Hyemi mendengus. "Dasar bocah ini!"
***
Kim Taehyung masih berguling di kasur sambil memegangi adik kecilnya yang terkena tendangan gadis iblis.
"Bangsat, ini sakit!" Ia meringis menahan sakit.
"Bisa-bisanya dia! Sialan! Aku pastikan hidupnya tidak akan tenang disini!"
Kim Taehyung masih setia menyumpah serapah Hyemi sampai pintunya diketuk pelan.
"Tuan, makan malam sudah siap," kata seseorang di balik pintu.
Taehyung menggeram. Pria itu bangkit dari tempat tidur dan berjalan untuk membuka pintu. Terlihat di sana, Jeon Jungkook yang memakai pakaian rumahan. Kaos oblong putih dan celana pendek selutut berwarna hitam.
Taehyung menaikkan alis. "Kenapa kau pakai pakaian seperti ini?"
"Loh, memangnya kenapa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Boy Meets Evil
FanfictionWas #1 bodyguard Was #381 friendship Taehyung itu pemuda 19 tahun dengan perangai terlampau buruk. Suatu hari, kebebasannya harus di renggut oleh seorang bodyguard yang ditugaskan untuk mendidik dan mengawasinya. Taehyung jelas menolak. Namun setela...