"Kenapa sih lo maksa banget gue anterin?" tanya Atha kesal
"Karna gue suka sama lo" jawab Aluna
Atha diam membisu,matanya melihat ke arah yang tak tentu arah. Dari matanya pun Atha terlihat sedang tak tenang
Atha menghela nafas berat,seperti dugaannya sebelumnya. Hidupnya akan tidak tenang karna ada gadis fi hadapannya ini
"Naik!" ucap Atha singkat
"Ha?" kaget Aluna
"Naik atau lo gue tinggal" ucap Atha dingin
"Iya iya gue naik" ucap Atha yg bersemangat dan langsung naik di motor Atha
Dengan laju cepat Atha melesat melewati jalan yg bisa di katakan cukup ramai. Selama perjalanan tak ada suara antara Atha dan Aluna. Sebenarnya Atha sangat bersyukur karna Aluna sedari tidak bertanya macam macam. Dan dirinya tidak perlu terganggu dalam menyetir
Atha dapat melihat Aluna Dari kaca spion nya. Atha dapat melihat wajah Aluna yg nampak pucat dan ketakutan. Atha baru sadar kenapa gadis itu tidak bertanya sedari tadi. Karna dia kini sedang ketakutan
Atha memberhentikan motornya di pinggir jalan. Atha melihat ke arah Aluna yg masih dengan wajah yg pucat
"Lo takut?" tanya Atha
"Eh??" kaget Aluna yg tak sadar bahwa sekarang motor Atha sedang berhenti
"Lo takut?" tanya Atha lagi dengan suara yg lebih lembut dibanding tadi
"I.. Iya" jawab Aluna
Atha tersenyum kecil. Lucu melihat wajah Aluna saat ini. Wajah pucat pasi yg di tampilkan Aluna membuat Atha sedikit tidak tega. Setidaknya Atha juga masih punya hati dan empati. Jadi dia juga merasa kasihan melihat Aluna sekarang ini
"gue gak biasa naik motor ngebut kayak tadi" ucap Aluna
Atha terdiam sebentar. Dan bergegas meninggalkan Aluna menuju mini market yg ada di sebrang jalan
Aluna yg melihatnya merasa kesal sendiri. Dalam keadaan yg seperti ini Atha juga masih tak memperdulikan dirinya
"Nih" ucap Atha yg menyodorkan satu botol air mineral pada Aluna
"Buat gue?" tanya Aluna
"Hmm" jawab Atha
Aluna tersenyum senang. Setidaknya Atha bisa bersikap baik padanya dan sedikit perduli dengan keadaannya
"Atha" panggil Aluna
"Hmm" jawab Atha singkat
"Gue boleh nanya gak?" tanya Aluna
"Apa?" Balas Atha
"Lo udah punya pacar belum?" tanya Aluna
Atha menghadap 90 derajat ke arah Aluna. Berfikir sejenak untuk menjawab pertanyaan gila dari Aluna
"Kenapa emangnya?" tanya Atha balik
"Ya kan gue cuman mau tanya" jawab Aluna
"Kalo gue belum punya pacar kenapa?" tanya Atha
"Ya kalo lo belum punya pacar gue bersyukur banget karna gue bisa deketin elo" jawab Aluna
"Dan kalo gue udah punya pacar?" tanya Atha
"Ya kalo lo udah punya pacar sih,ya gue bikin lo putus sama pacar lo biar gue bisa deketin elo" jawab Aluna tanpa dosa
"Gila lo" jawab Atha
"Tapi lo udah punya pacar belom sih?" tanya Aluna penuh dengan rasa penasaran
"Belum" jawab Atha jujur
KAMU SEDANG MEMBACA
HUJAN
Teen FictionAluna dengan segala hal yang dia lakukan untuk seorang yang ia cintai. Lelaki yang telah membuatnya terbang setinggi angkasa. Namun apa hasilnya, lelaki yang ia cintai tak pernah menghargai setiap usaha Aluna. Atha, lelaki kaku yang lebih memilih me...
