Bunyi bel istirahat sudah berbunyi dari lima menit yang lalu tapi Somi enggan pergi ke kantin dan teman-teman nya yang dari tadi mengajaknya untuk makan ke kantin tapi Somi menolak
"Som ini terakhir kalinya gue ajak lo yah buat ke kantin"ucap Woojin lagi yang sudah mulai bosan dengan Somi
"Kalian duluan ajah gue mau ke toilet dulu nanti gue susul"ucap Somi beranjak berdiri dan meninggalkan kelasnya.
"Yaudah kantin kuy gue udah lapar dari tadi nih"ucap Daewhi yang di anggukin oleh Irene sama Woojin
Dil lain tempat Somi terus berjalan entah kemana sampai ia berhenti di depan pintu gudang depan toilet yang mau dia masukin untuk melihat penampilanya depan cermin toilet tapi baru saja melangkah masuk dia mendengar suara yang Familiar di indra pendengarannya
"Maaf gue ga bisa Chung. Gue ga mau ngerusak hidup orang lagi mulai sekarang dan lo kalo mau selamat dari amukan gue jangan coba-coba dekat in Somi lagi"ucap seseorang dengan suara beratnya
Somi terdiam mendengar karna namanya di sebut dalam hal yang di tidak ketahui oleh Somi.
Somi kembali memutar tubuhnya melihat orang yang ada di dalam gudang dengan membuka pintu sedikit dan melihat orang yang tadi berbicara mengenainya.
Ohh pantas atas kaya kenal suaranya ternyata Daniel sama Kak Chungha. Emang lagi ngapain di dalm sihh—Batin Somi
Setelah berpaling dari Chungha dan memerhatikan Daniel yang memungguinya Somi tampa sadar di perhatikan oleh Chungha yang sekarang sudah melihat kehadiran ya di depan pintu gudang itu membuat rencana yang ada dalam pikiranya semakin tersenyum dalam hati akan rencana akan berhasil memisahkan Somi dan Daniel
"Kalo gitu lo harus turutin satu permintaan gue"ucap Chungha yang masih bisa di dengar oleh Somi
"Apa? "Jawab Daniel
"Lo harus puas in gue seperti yang bias lo lakuin sama gue selama ini"Ucap Chungha tampa Dosa sesekali melirik Somi yang mematung di depan pintu.Daniel udah tau pasti Chungha akan meminta ini.
Tampa aba² Daniel langsung mencium bibir Chungha dengan ganasnya. Sementara Somi yang melihat itu mematung di tempat. Tampa terasa air mata yang keluar. Chungha yang melihat Somi menangis tersenyum miring disela ciumanya sama Daniel.
Somi langsung meninggalkan gudang dan berlari menuju kantong tempat teman²nya sudah menunggunya.
Sampai di sana di langsung duduk di samping Irene dengan pandangan kagetnya.
"Eh! Lo ngagetin tau gak Som!?"Ucap Irene sambil mengelus dadanya menetralkan Jantungnya.
"Maaf"Kata itu yang keluar dari mulut Somi dengan suara seraknya habis nangis
"Lah napa lo? Habis nangis??"Ucap Woojin yang mendengar suara Somi yang serak.
"Iya lo kenapa tadi perasaan lo lagi baik ajah tuh. Kenapa tiba-tiba nangis??"Introgasi Daewhi
"Ga papa santai aja kali. Gue kelilipan aja"Jawab Somi dengan senyuman manisnya.
Irenen yang mendengar jawaban Somi merasa curiga dan memilih diam saja. Membiarkan Somi menceritakan sendirinya.
******
"Eh Som bang Wonu kapan pulang?"Tanya Woojin pada Somi yang sudah sampai di dalam kelas.
"Sebulan lagi mungkin"Jawab Somi tampa memerhatikan lawan bicaranya lebih memilih melihat kedepan dengan tatapan kosong.
"Ha! Serius lo Som? Kalo lo mau jemput nanti ajak gue yang, gue udah kangen sama Wonu Oppa, gila pasti makin ganteng tuh, secara udah 2 tahun ga ketemu, ahh senangnya"Ucap Irene ke senangan. Ya Irene menyukai Woonwo abangnya Somi yang Kuliah di Luar negri itu.
"hmm"Gumam Somi yang mendengar coloteh Irene yang ada di sampingnya.
"Lo kenapa sihh Som dari tadi kita perhatiin lo itu murung mulu dari tadi"Ucap Daewhi yang terus memerhatikan Somi karena melihat wajahnya yang terus murung sedari Kantin tadi.
"Ga papa ko. Gue cuma ga enak badan ajah. Santai ajah gue tadi abis menim obat juga tenang yah. Ga usah khawatirin gue. Gue bisa jaga diri"Jawab Somi panjang lebar dan berlalu pergi meninggalkan kelas nya.
"Lah bentar lagi masuk tuh anak kenapa keluar?"Ucap Woojin yang memandang Somi keluar kelas begitu saja.
"Ga tau lagi ada masalah lagi dia"Jawab Irenen.
Sementara Somi terus berjalan tampa arah dengan tatapan kosong kedepan. Tampa memedulikan orang yang melihatnya bingung.
Burkk
"Eh sorry gue ga sengaja"Ucap Somi yang tidak sengaja menabrak orang yang sedang membawa Buku LKS terjatuh dari tangannya dan menimpa lantai sekolah.
"Ga papa"Jawab orang itu dan menunduk mengambil bukunya yang terjatuh. Somi yang melihat itu membungkuk dan membantu membawa buku yang di bawa oleh anak cowo yang di tabrak itu.
"Sekali lagi maaf in gue yah.
Eh! Tunggu gue ga pernah liat lo di sekolah ini? Lo murid baru yah?"Ucap Somi yang terus memerhatikan orang yang ada di depannya."Iya ga papa santai ajah kali..
Iya gue murid baru, baru pindah kemarin"Jawab orang itu."Ooo kalo gitu kenalin nama gue Jeon Somi panggil ajah Somi. Nama lo siapa?"Tanya Somi
"Jung Jaehyung, panggil ajah Jaehyung"Ucap orang yang bernama Jaehyung itu dengan senyuman nya dengan menampilkan lesung pipit nya.
Ya Tuhan manis banget senyumnya—Batin Somi
"Eh iya—iya Jaehyung yah. Sekali lagi maaf yah"Ucap Somi langsung menunduk. Jaehyung yang melihat hanya tersenyum manis
"Oke kalo gitu gue ke kelas dulu yah udah bel nih"Ucap Jaehyung berlalu meninggalkan Somi dengan tumpukan buku di tangannya.
Somi cuma tersenyum memandang punggung Jaehyung yang sudah menjauh dari hadapannya
Kemudian Somi berbalik dan melanjutkan jalannya. Tetapi belum sempat melangkah dia sudah dihadang oleh Daniel
"Imut gue sekarang"Ucap Daniel penuh penekanan.
"Ga mau pergi ajah sendiri"Jawab Somi ketus terus berlalu meninggalkan Daniel. Tapi belum sempat lima langkat tangannya sudah di cengkram dengan kuat oleh Daniel
"Ikut gue ga ada penolakan"Ucapnya dan langsung menarik Somi
TBC
Mian kalo ke banyak typo
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Boy↔ Kang Daniel ❤ Jeon Somi
Romance"Lo gila yah suka sama gue" Somi "Yah gue gila karna lo bisa, rubah hidup gue yang nakal jadi seperti sekarang ini som! " Daniel Ini FF pertama gue maaf kalo ga bagus yah gue bikin ya susah payah ☺ tolong di hargai yah kata - katanya...