Saat ini Somi sudah di izinkan pulang oleh Dokter setelah dua hari di rawat di Rumah Sakit.
Saat sampai di rumah Somi langsung menuju kamar. Kenapa langsung ke kamar? Katanya rindu sama kamarnya.
Orang tua Somi ngak ada di rumah mereka lagi liburan berdua ajah Somi jadi kangen sama Mamanya dan juga Papanya yang udah sebulan belum ketemu.
"Somi makan dulu ayo"Teriak Jungkook membuat Somi yang lagi tiduran langsung membuka matanya.
"Somi ngak lapar. Bentar ajah Oppa Somi ngantuk"Ucapnya lalu memejamkan matanya.
Jungkook yang mendengar itu mengidikan bahunya tidak mau tau.
Sedangkan Daniel dan juga Wonwoo saling menatap.
"Biar aku ajah yang bawa makanan nya hyung kasian dia juga harus minum obat"Ucap Daniel yang di angguki oleh Wonwoo
Setelah menyiapkan makanan, obat dan juga air mineral untuk Somi. Daniel langsung berjalan meninggalkan dapur dan berpapasan dengan Jungkook yang akan ke dapur.
Jungkook hanya melihat Daniel sekilas dan langsung berjalan tampa memperdulikan tatapan Daniel.
"Sudahlah dia tidak penting. Somi yang lebih penting"Ucapnya lalu melanjutkan jalannya menaiki anak tangga menuju kamar Somi.
Daniel membuka pintu kamar Somi perlahan dan melihat Somi yang tertidur dengan pulasnya.
Daniel memasuki kamar Somi dan menutup pintunya lalu berjalan mendekat kearah Somi dan meletakan nampan di atas nakas.
Mengelus pelan puncuk kepala Somi lalu membangunkan nya dengan sayang.
"Somi bangun sayang makan dulu"Kata Daniel yang membuat Somi langsung membuka matanya menatap Daniel dengan sayu.
Perlahan Somi mendudukan dirinya lalu memeluk tubuh tegap Daniel dengan erat.
"Ngak mau makan. Kalo makan pasti minum obat kan. Terus obatnya pahit Niel aku ga suka"Ucap Somi menggelengkan kepalanya di dada bidang Daniel yang membuat Daniel tertawa geli lalu mengelus pelan kepala Somi.
"Makan dulu sayang kalo kamu sakit lagi. Bagaimana nanti yang susah aku juga kan"Ucap Daniel dengan sayang.
Daniel sangat senang kalo misalnya Somi bermanja-manja sama dia.
"Tapi jangan minum obat——"Ucapan Somi terpotong dengan Daniel.
"Kalo ga minum obat nanti sembuh ya gimana sayang. Kamu mau sakit lagi!"Ucap Daniel yang membuat Somi melepaskan pelukannya memandang Daniel lalu mempoutkan bibirnya gemas. Daniel yang melihat itu mengecup sekilas bibir Somi lalu mengambil makanan di nakas lalu menyuapkan Somi.
Setelah beberapa menit makan Somi menyudahi makanya karna sudah habis.
Daniel mengambil tablet obat lalu membukanya lalu menyodorkan pada Somi.
"Aku ngak mau Niel! Obatnya pasti pahit kan"Ucap Somi menggeleng keras kepala nya.
"Aku mohon sayang kali ini ajah yah nanti kalo makan berikutnya ga usah lagi minum obat"Kata Daniel yang membuat Somi luluh dan mengangguk kepalanya.
Somi mengambil obat di tangan Daniel lalu menelan ya dengan perlahan, Daniel dengan sigap menyodorkan air mineral yang di bawa tadi kepada Somi.
"Sudahkan. Obatnya ngak sepahit yang kamu pikirin kok sayang. Makanya jangan suka sakit-sakitan yah supaya ngak minum obat lagi"Ucap Daniel yang di angguki oleh Somi.
"Aku mau turun dulu kebawah yah. Nanti aku datang lagi. Aku ingnap di sini kok, kamu tunggu aja yah"Ucap Daniel mengecup kening Somi lalu beranjak dari duduknya.
"Astaga jantungku. Kenapa setiap Daniel melakukan hal romantis sekecil ini membuat jantungku hampir berhenti huh"Ucap Somi kesenangan.
"Somi makan kan tadi? Obatnya juga minum kan Niel?"Tanya Wonwoo yang melihat Daniel memasuki dapur.
"Sudah hyung obatnya juga sudah dia minum. Mungkin lagi nonton sekarang"Ucap Daniel lalu duduk berhadapan dengan Jungkook yang masih makan tampa memperdulikan Wonwoo dan juga Daniel yang berbicara.
"Kamu jadikan ingnap di sini?"Tanya Wonwoo yang di angguki oleh Daniel
"Oke kalo ada apa-apa sama Somi bangunnin kita ajah yah. Hyung mau ke kamar dulu"Ucap Wonwoo akhirnya lalu beranjak meninggalkan Jungkook dan Juga Daniel.
"See Daniel kalo Yoo Jung ataupun Mina dekat in kamu jangan tanggapan okey. Ini yah aku sebagai Oppanya Somi khawatir sama dia kalo terjadi lagi hal kayak gini sama dia. Apa lagi mendengar nama Yoo Jung atau Mina. Okey aku cuma ingat in ajah terjadi sesuatu sama Somi aku ngak akan maaf in kamu"Ucap Jungkook lalu berjalan meninggalkan Daniel yang masih tertegun dengan ucapan Jungkook.
Udah sih, Somi sudah sembuh juga kan. Jadikan aku maupun Yoo Jung hanya teman biasa aja—Batin Daniel
Daniel beranjak berdiri dari duduknya menuju tempat cuci piring dan mencuci semua piring yang ada.
Setelah selesai semua nya Daniel menuju kamar Somi dengan senyuman mengembang.
Daniel membuka pintu kamar Somi dan berjalan masuk sesudah menutup pintu di lihat nya Somi duduk di sofa kecil kamarnya dengan menonton tv dengan santai.
Daniel langsung duduk di samping Somi dan memeluknya membuat Somi terkejut.
"Daniel ihh aku kira siapa?"Ucap Somi lalu kembali melihat acar tv yang di tonton nya.
Daniel lalu mengecup pipi Somi berulang kali membuat Somi terasa geli dan beralih menatap Daniel.
"Daniel geli. Udah aku mau nonton kalo kamu mau tidur ajah yah"Ucap Somi lalu kembali menatap tv. Daniel yang tidak mendapatkan respon dari Somi mengdeus kesal lalu secara tiba-tiba menggendong Somi kepangkuannya.
"Kenapa sih Niel aku lagi no——"Ucapan Somi terhenti karna Daniel menyela nya.
"Ooo jadi lebih penting nonton dari pada kekasih kamu gitu yang ada di sini. Padahal aku udah mau loh ingnap di sini kalo ngak ingat kamu sakit"Ucap Daniel
"Ihh bukan gitu maksud aku sayang. Aku kan lagi nonton kamu ganggu terus gimana mau fokus"Ucap Somi lalu mengecup berkali-kali bibir Daniel.
"Hmm"Gumam Daniel lalu menarik pinggang Somi agar mendekat ke arahnya.
"Aku mau gimana dong"Ucap Daniel yang membuat Somi mengerutkan keningnya.
"Mau apa?"Tanya Somi polos
"Mau di cium tapi ngak mau di kecup ajah maunya ciuman panas kita. Mau yah aku udah lama ngak cium kalo setelah kejadian di rumah sakit loh"Ucap Daniel yang di angguki polos oleh Somi. Daniel tersenyum senang 😂😂
--------------------
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Boy↔ Kang Daniel ❤ Jeon Somi
Romance"Lo gila yah suka sama gue" Somi "Yah gue gila karna lo bisa, rubah hidup gue yang nakal jadi seperti sekarang ini som! " Daniel Ini FF pertama gue maaf kalo ga bagus yah gue bikin ya susah payah ☺ tolong di hargai yah kata - katanya...
