30. Pensi

199 18 2
                                    

Happy Reading

####

Mata mewakili segalanya. Jika mulutmu berbohong maka semuanya akan diketahui dari sorotan mata indahmu itu

Hari yang dinanti telah tiba, ketiga sahabat tersebutpun bersiap-siap agar tampil maksimal saat pensi nanti siang, terutama salvia karena dia terlibat dalam memeriahkan acara tersebut.

Salvia bangun jam 5 lalu sholat subuh, setelah itu dia rela tidak tidur lagi

“oh iya guys, kan kata bu Sari pengisi acara itu harus dateng duluan kan, jadi Kalian mau bareng gue ato gak??” salvia bertanya kepada sahabatnya itu

“bareng ajalah, nanti gue tinggal ikut-ikut gak penting aja disana” jawab Aurel

“bilang aja mau ketemu kakel ganteng itu” cibir sintia, dengan gerakan tiba-tiba aurel memeluk sintia “bebeb.. kamu tau aja” kata aurel dengan nada centilnya

Tak terasa mereka mengobrol sudah hampir 2 jam lebih, sekarang sudah jam 7 kurang

Setelah itu mereka langsung bersiap untuk acara pensi mulai dari mencocokan baju-baju dan juga bedandan natural

“kita otw jam 8 lewat 15 aja ya biar kita tampil cetar” kata salvia dan diiyakan oleh yang lainnya.

Setelah mereka bersiap, mereka pun pergi menggunakan mobil salvia

SKIP

Salvia sudah tiba disekolahnya, suasana disana belum begitu ramai karena baru panitia dan pengisi acara saja yang tiba disini

“kita ke ruang pengisi acara aja sekarang” kata salvia

Mereka langsung bergegas ke ruang pengisi acara, salvia yang melihat di sana ada kak jovi, kak jay, dan kak rey pun langsung menghampirinya dan juga latihan agar tampil maksimal

****


“selamat pagi SMA BINTANG KENCANAAAAA”

Terdengar suara host yang menyapa para penonton.

Jantung salvia semakin tak karuan dibuatnya, berbagai macam pikiran negatif hinggap dikepalanya.

Dari mulai pikiran tentang penampilannya nanti hingga pemikiran tentang Arkan.

Baru kali ini salvia merasa nervous hingga berlebihan seperti ini.

“Mari kita sambut penampilan pertama dari EKSKUL DANCE SMA BINTANG KECANAAAA..”

Salvia semakin takut, keringat dingin mulai bercucuran di wajah cantiknya

“salvia lo jangan nervous gini dong, kalo makeup nya luntur gimana??” aurel mengomeli salvia

“lo gak ngerasain rel, gue mikir negatif terus dari tadi”

Salvia berusaha menenangkan dirinya yang kalang kabut itu

“Nah penampilan selanjutnya kita sambut THE JOVI’S BAND, beri tepuk tangan yang meriah”

Salvia berdoa dalam hati agar penampilannya maksimal

“Selamat Pagi semua kenalin kita The Jovi’S Band kita disini bawain 2 lagu, selamat menyaksikan” jovi memulai perkenalan

Detrás De Ti (C O M P L E T E )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang