46. Arkan's Plan

177 19 0
                                    

Happy reading

###

Aku merasa sebagai petani dan perusak secara bersamaan. Kenapa?? Karena yang pertama menanam benih cinta dihatimu adalah aku dan yang merusak benih cinta itu adalah aku pula

Arkan saat ini memutuskan untuk ijin tak masuk sekolah karena dia sedang berada di kota kelahirannya yakni, London Inggris. Tujuaannya terbang ke London hanya ingin menemui dua orang idiot yang sudah hampir membuat rencananya gagal

Arkan berjalan memasuki pekarangan mansionnya dengan langkah terburu-buru, emosinya seakan ingin meledak detik itu juga. Saat Arkan ingin masuk ke dalam mansion mewahnya itu, dia dijegat oleh 2 orang bodyguard

"Mr. leo, I warned you not to leave the house without your father's permission" Kata salah satu dari bodyguard itu

Arkan mengerutkan keningnya, apa benar dia dan Leo sama sekali tidak bisa di bedakan?? Tapi itu tidak mungkin karena dari style rambutnya dengan rambut Leo saja berbeda. Rambutnya cenderung berjambul sedangkan Leo rambutnya panjang dan berwarna ungu mengerikan

"Guys please, how long have you known me ?? until now you can not distinguish me and leo" Arkan benar-benar kesal

"Are you Mr. Arkan??"

Arkan mengangguk kesal.

"may i come in??"  tanya Arkan kepada bodyguardnya

"Of course, welcome to the birth house, Mr"

Bodyguard berbadan kekar itu membukakan pintu untuk Arkan

Arkan pun masuk ke dalam rumahnya dan

Bruk

Wajah tampan Arkan terkena lemparan bantal yang entah dari mana asalnya. Tapi Arkan tahu siapa yang melemparnya

"ALFARIEL SANDY LEONARD!!!!!!!!!" Suara Arkan menggema di seluruh mansion ini

Sedangkan Leo yang mengetahui bahwa kaka gilanya itu sedang berada disana hanya bisa bersembunyi di bawah tempat tidurnya dengan perasaan takutnya.

Arkan semakin marah karena Leo tak kunjung turun menemuinya

"My son, kapan kamu sampai sayang??" Tanya Claretta mama Arkan yang tiba-tiba memeluknya

"Hm?? Baru aja mom" Arkan menjawab dengan lembut berbeda saat dia berbicara dengan Ayahnya

"Syifa dimana mom??" Tanya Arkan pada mamanya

"Iam here baby" Sahut Syifa yang tiba-tiba sudah menuruni tangga

"Panggilan khusus buat Salvia, jangan lo pake" Kata Arkan ketus

"ngomong nya jangan seperti itu nak" Claretta menasehati anaknya

Syifa pun menjulurkan lidahnya berniat meledek Arkan, emosi Arkan pun tambah membumbung tinggi tapi, dia berusaha menahannya karena yang sedang meledeknya sekarang adalah cewek

"Where's leo??" Tanya Arkan pada Syifa

"LEO NYA GAK ADA, LEONYA PERGI TADI GAK TAU KEMANA"

Detrás De Ti (C O M P L E T E )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang