51. Tentang Arkan

204 15 0
                                    

Happy Reading

###

Gue orangnya misterius, makanya cewek-cewek sampe uring-uringan lupain gue

Salvia berusaha melewati hari-hari tanpa Arkan, tanpa berkomunikasi dengan Arkan. Kemarin Salvia mencoba untuk menghubungi Arkan namun tak membuahkan hasil. Salvia bisa gila jika terus seperti ini, apa mungkin Arkan sudah tidak menggunakan nomor itu lagi karena dia sudah tidak tinggal di Indonesia?? Bisa jadi juga

Lalu, bagaimana caranya agar Salvia bisa berkomunikasi dengan Arkan?? Apa Arkan sudah bertunangan dengan Syifa?? Atau bahkan menikah?? Beribu-ribu pertanyaan bersarang dikepala Salvia semua berkaitan dengan Arkan

Sekarang dia sedang diperjalanan menuju sekolahnya,
"Non..Non salvi sudah sampai non" Supirnya berusaha menyadarkan Salvia yang sedang melamun itu

"eh?? I-iya mang maaf ya" Salvia langsung turun dari mobilnya, dan memasuki kawasan sekolahnya dengan gontai

Saat Salvia sedang asyik berjalan tiba-tiba ada yang mengganggu langkahnya,
"Sal, boleh ngobrol bentar??" Ternyata itu Risma

"I-iya bolehlah, mau ngobrol dimana??" tanya Salvia

"hmm di taman aja yuk" Salvia pun setuju

Akhirnya mereka berdua berjalan ke Taman yang sepi dan tenang itu, hanya ada beberapa orang yang lalu lalang disana

"Lo masih sedih Sal??" Risma memulai percakapan

"Ya masihlah Risma, ditambah lagi dia gak bisa dihubungin" Lirih Salvia, ingin dia menangis sekarang juga karena udara disekitarnya berkurang

"Nomor dia diblokir" Kata Risma singkat

Salvia terkejut, kenapa orang itu memblokir nomor Arkan?? Apa salahnya??

"Siapa yang lakuin itu??" tanya Salvia

"Lo akan tahu besok Sal, karena ada orang yang pengen ngomong sama lo" kata Risma

"Siapa??" lagi-lagi yang keluar dari mulut Salvia hanya Siapa dan siapa

Dia tidak mengerti, otaknya sangat lemot dalam mencerna perkataan yang dilontarkan Risma. Mereka benar Risma memang cocok dengan Arkan

"lo bakal tau besok Sal" Jawaban Risma tetap sama "Lo kenal Laura??" tambahnya

Dahi Salvia mengernyit
'nama itu'

"Kalo lo diem bearti lo pernah denger tuh nama, Sal jangan salah paham sama nama itu. Jangan kira juga Arkan masih mendam perasaan sama dia"

"M-maksudnya??" tanya Salvia karena dia sangat tolol sekarang

"lo siap denger cerita gue??" tanya Risma memastikan

"S-siap" jawab Salvia walaupun dalam hatinya dia ragu karena dia baru pertama kali melihat Risma yang seserius ini

"Laura, adalah mantan Arkan setelah gue. Seperti yang lo tau gue adalah First ki- aaa maksud gue first love Arkan. Oke abaikan itu. Kisah Laura dan Arkan sama kaya kisah lo dan Arkan. Laura ngefans sama Arkan dan hanya mengagumi dalam diam, tapi Arkan belum jadi Devil Prince. Lama kelamaan Laura jadi deket sama Arkan dan mereka pun jadian"

Risma menarik nafas karena dadanya sesak menceritakan bagaimana rapuhnya Arkan saat bersama Laura dulu dan sekarang kejadian itu kembali terulang

"Mereka pacaran kurang lebih 1 minggu dan setelah Arkan mendapatkan apa yang dia mau, dia pergi" Perkataan Risma membuat Salvia nethink

"MAKSUD LO?!!" Teriak Salvia

"woy woy dengerin dulu.. Ih lo polos-polos ngeres ya. Jangan potong cerita gue setelah ini" peringat Risma dan Salvia hanya mengangguk

"Arkan pernah cerita gak ke elo kalo dia pernah tinggal dijerman 2 tahun??" Tanya Risma, Salvia hanya menggeleng

" asal lu tau Sal kisah Arkan dan Laura itu sama kaya kisah lo sama Arkan, Arkan begitu karena seseorang yang minta dan Arkan juga nggak bisa nolak karena orang itu juga mengancam keselamatan cewek yang Arkan cinta kayak lo Contohnya, dan asal lo tahu karena Arkan ngelakuin sesuatu, kesalahan orang itu bunuh Laura dengan cara mensabotase mobil Laura yang dipakai oleh keluarganya sehingga keluarga Laura semuanya tewas termasuk Laura"

" Coba lu bayangin gimana rasanya jadi arkan, dia udah bener-bener shock banget Atas kejadian itu dan dia jadi kayak orang depresi makanya dia dingin Ketus jadi Devil Prince Itu karena semua itu, Arkan emang enggak punya hati Arkan juga tegaan sama cewek tapi dia bakal rapuh Kalau udah berhadapan sama cewek yang dia cinta"

"Gue tau rasanya kehilangan orang yang paling kita cinta, rasanya sedih banget. Kayak apa yang gue rasain sekarang Risma" Salvia mulai menangis, dia tidak menyangka bahwa ternyata Arkan sangat mencintai Laura.

" dan untungnya dia udah bisa melalui semuanya tapi sekarang kejadian itu terulang lagi dan Arkan kembali terpuruk untuk kedua kalinya Sebenarnya aku pengen cerita Semuanya sama lu tapi tapi mungkin besok orang itu akan jelasin lebih detailnya ke elo, jadi lo bakal tahu semua tentang Arkan besok"

"Sal gue tau lo orangnya kuat, kita disini bakal slalu ada buat lo. Percaya sama gue kalo Arkan bakalan balik setelah semua masalahnya udah selesai dan lo sama dia bakalan lanjutin kisah yang sempet tertunda" kata Risma

"Jangan jadiin itu kalimat penenang Ris, gue mohon" Lirih Salvia

"Kok lo ngomongnya gitu si??" Tanya Risma tidak mengerti kenapa tiba-tiba sahabatnya berbicara seperti itu

"Karena emang Arkan gak akan kembali Risma!! Dia yang ngomong sendiri ke gue" Salvia mulai meninggikan suaranya. Tapi Risma tidak kepancing emosi

"Astaga Salviaaaa lo polos banget jadi orang.. Yaallah.. Susah jelasinnya tapi intinya Arkan pasti kembali, inget itu Sal. Saat semuanya beres Arkan pasti kembali" Risma kembali meyakinkan sahabatnya itu

"G-gue masih gak ngerti Ris-"

"Lo akan ngerti besok Salvia, sabar ya orangnya lagi perjalanan kesini, besokan libur jadi lo ketemu dia sekitar jam 10an ya gue bilang ditaman deket rumah Arkan. Lo tau kan??" Salvia mengangguk

"Kenapa gak kasih nomer gue atau nomer dia Ris??" Salvia kembali bertanya

"Kemauan dia sendiri Sal, biar surprise katanya dan juga supaya lo lebih yakin kalo semua yang Arkan lakuin murni atas tulus nya rasa cinta dia ke elo. Bukan semata-mata disuruh sama gue Sal. Itu cuma bagian dari rencana dia" Risma kembali berkata panjang lebar

"Rencana??" kepala Salvia serasa ingin pecah, kenapa dia bisa jatuh cinta dengan orang misterius seperti Arkan??

"Iya rencana, dia slama ini nyusun rencana sedemikian rupa agar orang itu gak sakitin lo. Dan supaya keluarga lo dan lo gak bernasib sama kaya Laura"

Entah rahasia apa yang akan terbongkar esok, mudah-mudahan Salvia kuat mendengar semua rahasia Arkan yang akan segera Salvia ketahui. Rahasia kenapa Arkan begitu misterius dan sulit ditebak.

Salvia sangat penasaran siapa yang ingin bertemu dengannya besok?? Ataukah Arkan?? Bisa jadi dia tidak jadi tinggal di London makanya dia tetap disini. Semoga saja iya.

"Sal udah pengen masuk, mending kita ke Kelas" ajak Risma

"Ayok" mereka berdua pun berjalan menuju kelasnya karena 5 menit lagi KBM akan segera dimulai.

Hari ini Salvia mendapatkan seikut informasi tentang jatidiri Arkan dan juga sebagian rahasia hidupnya yang sangat ditutupi rapat-rapat. Dan besok dia akan mengetahui semua rahasia itu

###

Akhirnya tidak terasa satu part lagi itu adalah ending dari Detras De Ti

Rencananya aku pengen post sequel alias akan ada Detras De Ti 2 karena aku belum bisa move on dari kisah Arkan dan Salvia :(
Hehehe

Tunggu karya-karya aku selanjutnya ya.. Lovee xx

Dont forget to vote and comments

Follow instagram aku @silvasilxx

Sampai ketemu di ending DDT >>

Detrás De Ti (C O M P L E T E )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang