25. hangout I

510 16 4
                                    

kau tahu bukan, bagaimana sakitnya merindukan seseorang dan tidak mendapat balasan, rindu yang membuatmu kepikiran hingga larut malam, sampai-sampai matamu tak bisa memejam.

***

"Turun" dingin aldi

"Apaan si lo?! Gue bilang balik ke rumah! Ngapain si pake acara kesini segala?!!!" sentak dara masih tetap duduk di jok belakang

"Keras kepala banget si lo! Buruan turun!!! Atau gue gendong!"

Dara masih tetap terdiam ditempatnya sambil terus menyumpah serapahi Aldi yang sangat menyebalkan itu.

Aldi tersenyum jahat lalu mengangkat tubuh dara dan menggendongnya ala bridal style,masuk kedalam cafe.

"Watdepak aldi turunin gue!!!" bentak dara sambil terus memukul dada aldi

Aldi tetap berjalan sambil tersenyum manis,dia menatap dara dalam. Rasa bahagia menjalar dihati aldi.

Aldi mendekatkan wajahnya pada wajah dara,lalu mencium pipi dara sekilas membuat dara terdiam dan mematung.

"Blushing cie" goda aldi yang langsung mendudukan dara dipangkuannya

Dengan kesal dara memukul lengan aldi keras

"Bangsat!!" hardik dara sambil turun dari pangkuan aldi

***
19:00

"Makasi ya sayang buat hari ini. Makasi udah nemenin acu campe malem ebeb dara tercuyung pokonya" alay aldi

"Najis!" ketus dara yang langsung masuk ke dalam rumahnya

"Iya dadah sayang. Lopyutu biybeh" aldi menyalakan mesin lalu menarik gas meninggalkan pekarangan rumah dara bersama knalpot yang memekakan telinga.

Dara membanting tubuhnya dikasur. Tak henti hentinya dara memaki manusia menyebalkan itu "dasar ee ayam. Seenaknya aja sii main culik orang. Bikin kesel aja bisanya!" oceh dara

Drrt drrrt

"Apa yon?"

"Dara lo kemana aja? Lo baik baik aja kan?"

"Huhu gue sedang tidak baik baik sajaaa"

"Lah kenapa? Lo sakit?"

"Gue kesel sama si aldi. Seenaknya aja main culik anak orang. Masa dia nyulik gue tadii"

"Hahaha sabar aja deh" terdengar jelas ketawanya sangat dipaksakan

"Lo malah ketawa anjer kesel gue tuh"

"Yaudah deh maap. Gimana kalo gue ajak lo keluar?"

"Kyaaaa demi apaa gue mauu bangett"

"Oke deh. 15 menit gue nyampe sana"

Rasa TerdalamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang