Chapter 5 ®

11K 591 29
                                    

ABSURD COUPLE :
Boy Friend.

***

"Gisya" panggil Nata yang baru saja keluar kelas pada seorang perempuan yang sedang berjalan membelakanginya. Perempuan itu menoleh.

"Ada apa Nat?"
"Mau ke mana?"

"Kantin."

"Kok sendiri?"

"Yang lain udah duluan. Lo juga mau ke kantin?"

"Boleh deh, dari pada gabut di kelas."

Gisya mengangguk kemudian mereka berjalan menyusuri koridor yang cukup ramai karena hari ini guru-guru mengadakan rapat. Sesekali para lelaki yang sedang duduk duduk di depan kelas mereka menyapa Gisya.

Sesampainya di kantin, mereka mengambil minuman kemudian Gisya dan Natalie duduk di sebuah meja tidak jauh dari pintu masuk kantin.

"Mau makan apa Sya?"

"Gak tau nih. Bingung." ucap Gisya

"Nanti aja ya pesannya, antri juga."

Gisya mengangguk. "Mm,,, Nat."

"Iya?"

"Lo sama Johan pacaran?"

"Kenapa sih banyak banget yang nanyain hal itu. Lo bisa lah liat sendiri gimana dia ke gue, lo bisa lihat sendiri kan hubungan ini tuh kaya main main Gis, dan gue gak bisa nyebutin kalo ini sebenarnya hubungan apa."

Gisya diam sejenak. Apakah dia harus memberi tahu pada Natalie mengenai Zenia. Tapi bisa saja Johan sudah putus makannya dia mengajak Natalie pacaran. Jika begitu, andaikan saat ini Gisya bilang mengenai Zenia, itu hanya akan merusak hubungan mereka.

"Gisya, kok lo diem sih."

"Eh, nggak kok."

"Mikirin apa sih?"

"Seandainya lo jatuh cinta sama dia gimana?"

"Ya nggak mungkin lah Gis, lo kan tau sendiri gimana gue kalo ketemu dia."

"Ya bisa aja Nat, lo denger kan istilah 'Benci bisa mendatangkan cinta' atau 'cinta datang karena terbiasa'?"

"Gak akan pokoknya."

"Ngeyel lo."

"Lo sendiri? Kenapa mengabaikan cowok-cowok yang deketin lo?"

"Bukan mengabaikan tapi lebih ke menghargai doang cuma gak bisa balas."

"Terus siapa cowok yang lo suka?"

"Kepo."

"Gisya, masa lo gak mau ngasih tau gue sih. Lo gak percaya sama gue? Karena kita baru sahabatan sebentar?"

"Natalie please. Bakal gue kasih tau kok nanti, gak sekarang dan gak di sini."

"Tapi kan gue udah kepo berat Gis. Anak mana? Sekolah di sini? Kelas berapa? Jurusan apa? Ganteng gak? Keren gak? Bad boy? Good boy? Atau karismatik? Kulitnya gak panuan kan? Terus--"

"Natalie stop it. Ternyata bener banget ya yang Johan bilang, lo tuh cerewet banget."

"Gue nggak--"

"Woi Natalie." pemilik Nama itu menoleh pada seseorang yang berjalan melewati pintu kantin untuk menuju meja di mana Nata dan Gisya duduk.

Orang gila itu lagi - batin Nata.

"Paan sih."

"Kok ninggalin gue? Tadi kan udah gue bilang, tunggu sebentar gue mau ke toilet eh malah ke sini duluan"

Absurd Couple [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang