Truth

395 32 10
                                    

Author’s POV

Guraesso... dimana rumahmu?“ (baiklah)

Tidak begitu jauh. Di Pyeongchangdong. Sebenarnya aku bisa naik taksi. Ah, apa aku begitu merepotkanmu“

Malhae hajima“

Jimin mengemudikan mobilnya dengan santai.

Hujan kembali turun menerpa laju mobil yang mereka kendarai.

Sesekali ia melirik gadis yang duduk disampingnya dengan gusar dari pantulan kaca spion.

Gadis itu tampak menyimpan masalah.

Jimin menyadarai hal itu.

Entah kenapa, hatinya tergerak untuk menyeruakkan pertanyaan yang sedari tadi tertahan di kerongkongannya.

Entah kenapa pria itu merasa frustasi pada dirinya sendiri setiap kali melihat hyeri yang begitu mengkhawatirkan.

Hyeri-ah, wanna listening something?“ tanya Jimin.

Hyeri hanya mengangguk.

Dengan hitungan detik, pria itu menekan tombol play  di mp3 mobilnya.

🎶🎶Play YUI - Good Bye days🎶🎶

Kau menyukainya?“ goda Jimin.

Gadis itu menangguk sebelum menautkan kedua alisnya.

"Kau menyukai lagu lagu Jepang?"

"Begitulah. Aku sering mendengarkan lagu ini sejak masih remaja. Tidak peduli apa musimnya, aku mendengarkan lagu ini saat aku bahagia, lelah, atau sedih. Lagu ini juga bagus saat musim panas mendekat.”

"Kau pasti tidak mengerti artinya, bukan?" Goda Jimin.

Hyeri mengerucutkan bibirnya dan melempar tatapan kesal ke arah pria bersurai coklat itu sebelum kembali menatap jalanan Seoul.

Seharusnya kau tidak berlari saat hujan. Jalanan yang licin bisa membuatmu terpeleset Ujar Jimin.

Sekali ia mampu mengalihkan perhatian gadis itu dari jalanan yang basah.

Sekali ia menoleh ke arah Jimin dan hanya tersenyum.

Dan sekali pula ia kembali mengabaikannya.

Sesampainya dirumah, kau harus mengobati luka lututmu. Jika terlalu lama dibiarkan itu bisa mengakibatkan infeksi. Dan, jangan pakai skinny jeans untuk sementara waktu. Karena itu bisa membuat lukamu semakin parah. Mungkin akan sedikit nyeri“ tutur Jimin.

HEAL || BTS Jungkook FF || Completed ✔ || Telah Terbit Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang