Part 12 - Secret Admirer

8.3K 589 127
                                    

Haii guyssss... ❤❤❤
Indah dan Wisnu come back again.... 
Jangan lupa vote and comment ya
Happy reading
Semoga feelnya dapat ya guys...
Love love love

***

Indah sampai didepan rumah mertuanya,  ia memilih untuk membawa mobil, padahal rumah mereka tidak terlalu jauh. Indah masih diam dibalik kemudi mobilnya. Rasa hatinya saat ini sedang gelisah, mengingat permintaan clara yang tidak masuk akal tadi.

Indah mengela nafasnya dengan berat lalu turun dari mobilnya, ia mencoba untuk melupakan kata-kata clara yang sungguh menyayat hatinya. Kata-kata tajam yang menusuk hingga jantungnya pun tak kuat menahannya.

Flashback

"Berikan persetujuanmu untuk wisnu menikahiku... "

"APA??  " Indah shock dengan permintaan clara, bagaimana mungkin ia memberikan persetujuan untuk suaminya menikah lagi.

"Kumohon indah, aku sangat mencintai suamimu... Wisnu segalanya untukku... Aku...  Aku sungguh sangat mencintainya..." Clara yang sejak datang terlihat angkuh,  kini menitikan air matanya, benarkah ini clara. Indah hampir tidak percaya dengan apa yang clara lakukan saat ini.

"Aku tidak sehebat itu untuk menerima pernikahan lain dalam rumah tangga kami...  Aku tak sekuat itu menerima suamiku memiliki wanita dalam tidurnya selain aku..." Indah mencoba menahan sekuat tenaga untuk tidak menitikan air matanya, namun akhirnya tetap jatuh juga. Dan indah segera menghapus air matanya dengan telapak tangannya.

"Aku menikah juga untuk membantu kalian... " Clara masih mencoba untuk tetap meluluhkan hati indah agar memberikan restunya.

"Maksud mba Clara apa? " Indah semakin tidam mengerti jalan pikirinan clara.

"Jika Wisnu menikah denganku, akan kupastikan dia memiliki keturunan. Karena sampai saat ini kau tidak bisa memberikan anak untuknya bukan?"

Bagaikan dapat sambaran petir di sore hari, sekian lama ia menikah dengan wisnu tak ada satupun orang yang menyinggung masalah anak, kecuali wisnu. Dan kini ia mendengar dari mulut wanita lain yang menginginkan suaminya, rasa sakitnya berjuta-juta kali lipat. 

Lidah indah terasa kelu, kakinya lemas tak sanggup menopang berat badannya lagi, Ia terduduk di sofa. Otaknya tidak bisa berfikir dengan jernih, rasanya kalimat yang diucapkan clara begitu tajam menusuk hatinya. 

Bagaimana bisa seorang wanita berbicara seperti itu dengan wanita lainnya. Bayangkan jika posisi itu ditukar. Indah semakin tak sanggup menahan derasnya air mata yang keluar.

Indah dan wisnu sangat menginginkan kehadiran buah hati mereka. Tapi bagaimana jika sampai saat ini Allah Swt belum memberikannya. Ini semua bukan keinginannya untuk menunda memiliki anak, hanya saja Allah belum mempercayakan padanya. Kenapa lidah wanita itu begitu tajam. 

"Wanita mandul sepertimu tidak akan bisa memberikan keturunan untuk wisnu, dan wisnu membutuhkan keturunan indah...., dan hanya aku yang bisa memberikannya. Jadi pikirkanlah kata-kataku ini baik-baik. Segera berikan restumu untuk kami. Kasihan sekali orang tua wisnu yang pasti sangat mengharapkan kehadiran cucu mereka dan wanita yang mereka harap-harapkan ternyata mandul" Clara menggunakan kembali kacamatanya dan segera pergi meninggalkan indah yang masih duduk sambil menangis.

SECOND MARRIAGETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang