49-as it is

1K 126 4
                                    

~voment juseyo..

Author POV

"sinB Yewon, aku sama Eunha mau pamit, sebentar lagi Eunha eomma jemput kami"

Ucap Yuju sembari memapah Eunha menuju ruang tengah menghampiri kedua sahabatnya yang sedang asyik melihat dvd konser tour bigbag.

"Eunha eonni udah baikan?"

Yeoja yang di tanya menganggukan kepala sembari tersenyum.

"tapi eunha eonni masih keliatan pucat, lebih baik istirahat lagi di kamarku deh eonni, gak usah sungkan"

Eunha kembali menjawab dengan gerakan kepalanya menggeleng pelan.

"sepertinya ada sesuatu yang mengganggu eonni kan, sini duduk dulu sembari nunggu eomma nya eonni" ucap SinB menepuk sisi sofa disebelahnya yang memang kosong.

"iya betul, lagian eomma mu tadi bilang mau mampir ke restoran keluarga mu dulu kan"ucap Yuju menuntun eunha untuk duduk di sofa.

Melihat eunha yang masih diam terlihat canggung maka Yewon berinisiatif untuk mengawali pembicaraan.

"aku sudah mengetahui semuanya lewat sinB, aku tahu mungkin sekarang eonni merasa bersalah pada kami, tapi asalkan eonni tahu rasa sayang persahabatan kita itu lebih penting dan aku pikir kita semua tak perlu memusingkannya lagi, karna pada intinya kita semua masih bersekolah dan masalah cinta itu biarkan saja semuanya berjalan apa adanya, kita itu masih remaja, masih labil, lebih baik menikmati masa-masa kita ini dengan mengejar cita-cita itu lebih baik daripada mengejar cinta"

"betul aku setuju, kalau emang udah waktunya pasti juga datang sendiri, gak perlu kita ngejar cinta" celoteh SinB menutup kalimat Yewon.

Eunha tersenyum mendengar pernyataan kedua sahabatnya, beda dengan Yuju yang memasang raut bingung karna tak tahu pembicaraan mereka.

"kayaknya aku kudet deh, aku sendiri yang gak tau kalian bahas apa, tapi aku cuma mau nambahin aja sih, intinya cinta di masa remaja itu hanyalah bekal di pembelajaran awal"
ucap Yuju angkat bicara.

"iya iya yang udah taken, hihihi.." ucap Eunha yang akhirnya mau mengeluarkan suara sekaligus tawanya.

Perselisihan dalam persahabatan yeoja memang terlihat lebih rumit dan sulit diselesaikan, namun sepertinya itu tak berlaku bagi mereka karna mereka memilih untuk saling terbuka sehingga kesalapahaman tidak merusak hubungan antara mereka.

Pembicaraan antara mereka berlanjut hingga kedatangan ibunya Eunha untuk menjemput anaknya sekaligus Yuju karna jarak rumah mereka yang tak jauh.

"Nona, eomma nya sudah datang menunggu di depan gerbang" ucap ahjumma sang asisten rumah Yewon.

Mereka berempat segera berjalan keluar bersama.

Sudah dipastikan jika wanita yang masih terlihat muda berdiri di dekat mobil yang ada depan gerbang rumah Yewon adalah ibunya Eunha, namun tak sendiri karna sedang berbincang dengan seorang namja mengenakan kaos pendek dan celana training ala kadarnya.

"oppa ngapain kesini?" bisik SinB pelan setelah membungkukkan badannya bersama dengan yang lainnya sebagai rasa sopan terhadap ibunya Eunha.

Namun namja itu mengabaikan pertanyaan SinB dan masih memasang senyum menatap wanita yang tadi berbicara dengannya.

Setelah Yuju, Eunha beserta ibunya pergi melesat menggunakan mobil, sinB seketika menyubit lengan namja yang tadi tak menjawab pertanyaan.

"aduh.. iya iya aku kesini cuma mau bilang kalau eomma udah pulang dan kamu di cari in"ucap sang namja sembari mengusap lengan bekas cubitan sinB

Expectation VS Reality ✔(BTS X GFRIEND)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang